Keluarga AKP Abdul Munir, salah satu korban pesawat Skytruck yang jatuh di perairan Senayang, Kepulauan Riau, berharap tujuh korban lain dapat segera ditemukan. Munir dan keenam jenazah lain baru akan di bawa ke Mako Polisi Udara jika ke-13 korban tersebut sudah berhasil ditemukan.
Ipung Sukma, bibi Almarhum Abdul Munir, menegaskan, pihaknya menginginkan jenazah Munir yang telah berhasil teridentifikasi bisa segera dikebumikan.
“Kalau bisa, 7 jenazah lainya ini cepat ditemukan, tadi disampaikan teman-teman Munir sudah ada 6 jenazah yang ditemukan,” ucapnya Jumat (9/12), di rumah duka, di Perumahan Vila Dago, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Keluarga, terang Ipung memasrahkan kondisi jasad ayah dari Kayyisha Mahening Pramesthi, 7, dan Cessaero Shariq Alpheratz,5, itu.
“Kita berharap utuh, kami juga belum mengetahui kondisi jasadnya sendiri. Kalau dibilang utuh atau tidak kita tidak bisa mengatakan, karena teman-temannya Kepoolisian juga belum bisa memastikan,” terang Ipung.
Rencananya, Pilot Polisi ini akan dikebumikan di pemakaman keluarga di Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.
“Di pemakaman Keluarga, letaknya disamping makam ibunda Munir,” kata Ipung Sukma, bibi AKP Abdul Munir.(han)