Suasana duka menyelimuti kediaman Muhammad Akbar, 16 tahun, pelajar kelas 10 SMK di Tangerang Selatan.
Tangis kesedihan keluarga, teman dan para kerabat mengiringi kedatangan jenazah di rumahnya di Jalan Raya Jurang Mangu Barat, Kecamatan Pondok Aren, KotaTangerang Selatan, Rabu, (21/9/2016).
Remaja pendiam itu ditemukan tewas oleh warga Jakarta Barat, di sebuah lapangan golf, perumahan Intercon Srengseng Kembangan, Jakarta Barat dengan luka tusukan di dada.
Aris Budiono, sepupu korban menerangkan, Akbar tidak pulang kerumah selama 5 hari sejak izin untuk berangkat sekolah pada Jumat 16 September kemarin.
“Keluarga di sini syok, mendapat kabar dari Polsek Kembangan, yang menyatakan Akbar sudah meninggal,” terang Aris, Rabu 21 September 2016 di rumah duka.
Dari informasi pihak Kepolisian, kata Aris, Akbar mendapat penganiayaan hingga akhirnya tewas. Saat ditemukan polisi, korban terlihat masih menggunakan celana sekolah.
Sejumlah barang milik korban lanjut dia, juga dinyatakan hilang. “Motor dan handphone hilang. Hanya tersisa buku-buku pelajaran,” bilangnya. (han)