Berlebihan menenggak minuman keras (miras), belasan pengunjung tempat hiburan malam di Kota Tangerang Selatan, dilarikan ke Rumah Sakit Ashobirin, Minggu (27/11), malam.
Para pengunjung yang dilarikan ke Rumah Sakit tersebut, mengeluhkan rasa pusing yang hebat dan muntah-muntah setelah meminum minuman yang diberi nama snow white di tempat hiburan malam.
Snow white merupakan minuman eksklusif yang dijual seharga Rp 800.000.
Renny seorang pengunjung karoke yang ikut dilarikan ke Rumah Sakit mengaku, merasakan pusing yang hebat dan muntah-muntah usai meminum-minuman tersebut. “Habis minum itu kita ngerasain pusing banget, kepala muter terus muntah-muntah,”terangnya.
Bersama rekan-rekannya kemudian Reeny, pergi ke rumah sakit. Di sana dirinya juga bertemu pengunjung lain yang merasakan keluhan serupa.
“Sampai di rumah sakit ternyata ada juga pasien yang sama, cowok-cewek. Mereka juga habis minum SW di Matador sama kaya kita,” bilan Renny.
Diakui Renny, ia bersama temannya membeli minuman terbatas yang dijual pengelola seharga Rp 800 ribu. “Habis minum itu efeknya kaya habis nelen pil ekstasi, bikin paranoid,” cetusnya.
Sementara keterangan dr Rizky, salah seorang dokter jaga di RS tersebut membenarkan adanya sejumlah pengunjung karaoke yang masuk ke ruang gawat darurat. Dari hasil pemeriksaan sementara, mereka mengalami sakit di bagian lambung.
“Ada belasan pasien masuk dengan gejala yang sama di lambung. Mereka merasakan vertigo dan muntah-muntah,” terang dokter Rizky.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, minuman ilegal berakhohol yang dinamai snow white itu marak beredar di wilayah Kota Tangerang Selatan. Meski sebenarnya Kota Tangerang Selatan melalui peraturan daerahnya melarang peredaran minuman keras di Tangsel, baik ditempat hiburan maupun ritel.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alexander Yurikho, mengaku tengah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
“Beberapa orang korban sudah kami mintai keterangannya, diduga karena minum berlebihan jadi menimbulkan efek seperti yang mereka rasakan,” pukas Alexander, Senin, (28/11), saat dikonfirmasi.
Dalam penyelidikannya, dia juga akan memeriksa jenis minuman snow white yang disebut pengelola karoke sebagai minuman kesehatan. “Akan kita periksa juga apakah itu minuman produksi, atau jenis perpaduan dengan minuman lain,” bilangnya.
Pihak Reskrim Polres Tangsel juga akan memeriksa pemilik dan pengelola tempat hiburan matador atas kejadian itu.(han)
