Minggu, 26 Januari 2025
Serpong Update
POLITIK

Toga Tangsel Diberikan Sosialisasi Pilgub Banten 2017

Pelaksanaan Pemilihan Gubernur Banten 2017 yang tinggal sekitar enam bulan lagi terus dilakukan sosialisasi. Kali ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten memberikan sosialisasinya kepada Tokoh agama (Toga) se-Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (18/8).

Bertempat di Aula Kantor Kementrian Agama Tangsel dikawasan Kencana Loka, Serpong, KPU memberikan sosialisasi dihadapan ratusan tokoh agama.

Anggota KPU Prov. Banten Agus Supadmo mengatakan kepada para tokoh agama bahwa pelaksanaan Pemilu di Indonesia merupakan pekerjaan yang sudah berulang dilaksanakan.

“Peran tokoh agama di Tangsel harus dapat membantu penyelenggara Pemilu dalam mewujudkan Pemilu yang berkualitas, karena meskipun pelaksanaannya sudah berkali-kali yang terberat adalah menjadikan pemilu yang berkualitas,” kata Agus.

Perlu diketahui oleh para tokoh agama dan masyarakat Tangsel, bahwa sudah ada bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur dari jalur perseorangan yang lolos pendaftaran awal ke KPU Banten.

“KPU Banten sudah melakukan proses pengecekan dukungan sudah melaui Sistem Informasi Lewat on line (SILON). Kedua pasangan yang lolos yaitu Yayan Sofiyan – Ratu Enong dan Ahmad Dimyati Natakusumah – Yemmelia. Setelah melalui SILON kemudian dukungan akan diverifikasi data riil ditingkatan Kabupaten dan kota se-Banten,” tambah Agus.

Sementara itu Ketua KPU Tangsel M Subhan mengajak kepada para Tokoh Agama se-Tangsel untuk menjadikan Pilgub Banten yang berkualitas dan dapat membangun sinergi bersama agar penyelenggaraan Pilgub dapat memberikan semangat kebersamaan kepada masyarakat Tangsel.

“Saat ini tahapan Pilgub Banten adalah melakukan verifikasi dukungan dua pasangan jalur perseorangan. Sedangkan untuk Pendaftaran bakal calon Gubernur dari jalur partai politik akan dilaksanakan pada 19 s.d 21 September 2016 dan penetapan calon pada 22 Oktober 2016. Sedangkan masa kampanye akan dimulai pada 26 Oktober 2016 s.d 11 Februari‎ 2017 mendatang,” papar Subhan.

Tokoh Pemuda lintas agama yang juga menjabat sebagai Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tangsel Abdul Rojak mengajak para tokoh agama untuk ikut mensosialisasikan Pilgub Banten melalui ceramah, khutbah dan sosialisasi kepada jamaah ditempat ibadah.

“Tokoh Agama agar dapat mengajak jamaah dan masyarakat untuk hadir ke TPS dan memilih calon sesuai dengan hati nuraninya masing-masing,” ucap Rojak.

Tokoh Agama menurut Abdul Rojak juga harus dapat meminimalisir terjadinya ketegangan sosial dan konflik akibat beda pilihan dalam Pilgub Banten.

“Terutama terjadinya konflik yang mengangkat isu SARA, untuk itu tokoh agama diharuskan dapat menyerukan kedamaian, ketentraman kepada masyarakat dan jamaahnya agar Pilgub Banten 2017 mendatang berjalan lancar dan aman,” ujarnya.

Dibidang pengawasan‎ Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Tangsel Sahrudin mengimbau masyarakat untuk tidak tergoda dengan politik uang.

“Masyarakat jangan sampai tidak terlibat dalam politik uang atau money politik. Karena jika tertangkap melakukan politik uang maka sesuai aturan pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur bisa didikualifikasi atau dibatalkan pencalonannya,” jelas Sahrudin.

Tokoh agama dan masyarakat Tangsel juga dapat membantu dalam proses pengawasan, dan jika ditemukan adanya pelanggaran dapat menyerahkannya kepada Panwaslu Tangsel di sekretariat Jl. Kencana Loka Blok I 5/19 Sektor XII Serpong.

“Pelaporan harus disertai dengan bukti-bukti yang jelas tentunya,” tutup Sahrudin.‎

Berita Terkait

Leave a Comment