Senin, 28 Oktober 2024
Serpong Update
AUTOSPORT

Perempuan Indonesia Harus Berani Menembak

Serpongupdate.com – Judul tersebut jangan dikonotasikan dengan percintaan, seorang wanita harus mampu menjaga harkat dan martabat sebagai pribadi yang menunggu dalam mengutarakan perasaan cinta kepada kaum Adam.

Dalam gencarnya persaingan di jaman emansipasi, wanita Indonesia telah masuk ke berbagai cabang olahraga ekstrim termasuk menembak. Olahraga menembak yang sangat identik dengan kaum pria, kini  masuk ke semua segmen, dan hampir tak mampu dibendung.

Seperti yang di utarakan oleh Manager Project Cahaya Kurnia Mandiri, Listani Agustina, menurutnya modal utama dalam menekuni olahraga menembak adalah keberanian.

“Wanita Indonesia harus berani mencoba hal-hal yang positif. Modal utamanya adalah mau dan keberanian, bukan soal tomboy, tetapi lebih kepada pencarian jati diri dan batas kemampuan yang sanggup di lakukan oleh wanita itu sendiri,” papar wanita yang akrab di sapa Litha ini saat mengikuti turnamen menembak di wilayah Bulak Anggrek, Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu, 15 Oktober 2017.

Selain itu Litha juga menambahkan bahwa dirinya sengaja mengikuti turnamen menembak yang di gagas oleh Abadi Sport Center (ASC) untuk menguji kemampuannya.

airsoft gun

“Berbeda dengan sebelumnya, saya baru pertama kali mengikuti turnamen jenis Airsoft Guns, karena biasanya saya menggunakan senjata beneran. Untuk ketepatan olahraga yang di selenggarakan oleh ASC sangat menguji mental, yang pertama dituntut untuk tidak terpengaruh suara-suara di sekitar, sehingga kita fokus ke sasaran. Dan di sini lebih diutamakan tentang safety,” jelas Litha.

Sementara itu, di tempat yang sama Sekjen Perempuan Lintas Banten, yang juga Humas ASC, Munifah Umar berpendapat bahwa, selain ajang mencari bibit berprestasi,  moment ini juga dijadikan memperkenalkan, bahwa wanita juga bisa.”Ajang ini untuk mencari bibit berprestasi, tetapi juga mencari sosok wanita tangguh. Olahraga menembak ini merupakan tantangan bahwa kaum wanita, juga patut disetarakan dengan para pria,”ujar Munifah.

Munifah juga menambahkan bahwa sangat banyak peluang bisnis yang kita ambil dari acara yang di adakan oleh ASC

“Jika kita berpikir jauh ke depan, olahraga jenis ini segmennya jelas menengah ke atas. Sehingga peluang-peluang mencari relasi bisnis terbuka lebar, saya juga merupakan pelaku usaha.  Produk saya akan dipasarkan kepada para peserta,  yang notabenenya lingkungan kaum berada.  Oleh sebab itu,  langkah bisnis di bangun dengan dasar kepercayaan. Jika produk yang ditawarkan berkualitas, otomatis kepercayaan tersebut akan membawa dampak perubahan ekonomi kepada para perempuan,” jelasnya. (adt)

menembak

Berita Terkait

Leave a Comment