Serpongupdate.com – Perusahaan oto bus (PO) yang beroperasi di Terminal Pondok Cabe, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengeluhkan sepinya pemudik. Dari data harian yang ada, rata-rata jumlah pemudik di Terminal Pondok Cabe berjumlah 100 sampai 150 orang perhari.
Pengurus PO Jaya tujuan Jakarta -Madiun Ponorogo menerangkan, pada musim mudik ini setiap harinya hanya mampu mengangkut 5 orang penumpang.“Kalau rata rata harian dari H-7 sampai kemarin paling 5 atau 6 penumpang, ya wajar saja mungkin karena masih baru, banyak yang belum tahu,” kata Suyono pengurus PO Jaya.
Perkiraan Suyono, masyarakat dari sekitar Tangsel, Parung, Sawangan dan Bogor masih memilih datang ke agen bus untuk keberangkatan mudik mereka.“Karena kan tahunya di agen pool bus sebelom terminal dioperasikan masyarakat tahunya agen. kalau saya karena sepi begini tetap ambil ke agen di Cimanggis dan Pondok Pinang sekalian jalan sebelum masuk tol,” katanya.
Hal senada juga diutarakan Eko, pengurus PO Murni Jaya tujuan Jakarta- Jogjakarta, Purwokerto, Wonosari ini mengaku hanya bisa mengangkut 10 penumpang dari terminal Pondok Cabe.“Karena akses masuk ke terminal dari jalan utama ini jauh, kalau naik ojek bisa Rp10 ribu. Harapanya angkutan umum, APTB atau Busway bisa nyambung naik turunkan penumpang ke dalam terminal, kalau sudah ada angkutan ke dalam, sudah pasti ramai,” ucap dia.
Koordinator Terminal Pondok Cabe, dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Stanley Puspawijaya menerangkan, pihaknya dalam waktu dekat akan berkomunikasi dan berkoordinasi dengan stake holder terkait.
Harapanya, seluruh angkutan yang sebelumnya transit ke terminal Lebak Bulus dialihkan ke terminal Pondok Cabe.“Awalnya memang dirancang sebagai pengganti terminal Lebak Bulus, setelah lebaran kami akan bicara ini dengan semua pihak, supaya alur keluar masuk penumpang dari terminal Pondok Cabe,” ucap dia. (han)