Serpongupdate.com – BPJS Ketenagakerjaan Kota Tangerang, melakukan sosialisasi manfaat jaminan sosial ke pasar tradisional Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Sabtu (21/7/2018). Pekerja non formal bukan penerima upah (BPU) menjadi target sasaran utama.
Sosialisasi ini seiring misi BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan kepesertaan jaminan sosial, bagi pelaku UMKM dan pekerja sektor informal di Kota Tangerang.
“Kami melakukan sosialisasi yang lebih intim, terjun ke lapangan dan lebih menggali keinginan masyarakat calon peserta di seluruh lapisan dalam mendapatkan jaminan perlindungan bagi pekerja formal dan informal, termasuk para pedagang pasar, pemilik toko di pasar- pasar tradisional dan pekerjaan non formal (BPU) lainya yang bisa kita temui di pasar,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Tangerang, Cikokol Hasan Fahmi, Sabtu (21/7), di Pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
Diakuinya, tak mudah untuk mengajak setiap orang terdaftar jaminan sosial, tentu sebagai langkah awal pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada seluruh pedagang pasar, dengan memberikan pemahaman dasar pengenai program yang dimiliki BPJS Ketenagakerjaan.“Dari penjelasan itu, kemudian banyak yang tertarik setelah tahu manfaat dan iurannya yang sangat murah, banyak dari mereka langsung mendaftar,” kata Fahmi.
Fahmi menegaskan, perlindungan kepada pengusaha dan pekerja pasar penting karena mereka masuk dalam sektor non formal. Selain itu para pelaku UMKM di pasar ini tidak memiliki jam kerja yang jelas serta resiko pekerjaan yang juga sangat tinggi.
Menurutnya, perlindungan kepada pedagang selama ini masih terlupakan, oleh karna itu kegiatan ini dilaksanakan untuk menumbuhkan kesadaran para pedagang dan masyarakat akan pentingnya memiliki jaminan sosial ketenagakerjaan.“Jaminan sosial ketenagakerjaan merupakan kewajiban serta hak normatif konstitusi sebagai warga negara. Kita berinisiatif pekerja sektor non formal / BPU terdaftar BPJS Ketenagakerjaan,” ucap dia.
Ditegaskan Fahmi, sosialisasi ke pasar dan pusat kegiatan usaha sektor non formal akan terus dilakukan, guna memberikan jaminan 100 persen kepada pekerja berisiko tinggi ini.“Kegiatan grebeg pasar ini akan rutin dilaksanakan guna memberikan edukasi dan sosialisasi kepada seluruh warga Banten dan Kota Tangerang khususnya, sesuai target Provinsi Banten sendiri untuk menjadi juara di Kampung Jawara,” katanya. (han)
