32.4 C
Tangerang Selatan
Selasa, 26 November 2024
Serpong Update
COMMUNITY

Walikota Airin Buka Mubes Jombang Bersama di Hotel Pranaya BSD City

Serpongupdate.com – Sekira 150 an orang dari 250 jumlah seluruhnya yang tergabung dalam wadah Forum Jombang Bersama untuk pertama kalinya menggelar Musyawarah Besar (Mubes).

“Kenapa jumlahnya 150 orang lebih, karena lagi daftar ulang, dengan membuat nomor registrasi, Kartu Tanda Anggota (KTA) nya dikeluarkan pengurus SKB (Sekretaris, Ketua, Bendahara) dan berikut pakaian seragam, sisanya anggota masih belum bisa hadir disini dan belum  bisa juga menyerahkan registrasi ulang,” terang Ketua Panitia, Saipul Jalie kepada Wartawan, Kemarin di Hotel Pranaya BSD City.

Mengangkat tajuk, Mempererat Tali Silaturahmi untuk Mempererat Persatuan dan Kesatuan Bangsa”, dalam Mubes ini, kata Saipul, adalah agenda mencari dan menentukan struktur yang baru Forum Jombang Bersama.”Hal ini diselenggarakan setelah Ketua Forum Jombang Bersama yang lalu, telah dipanggil Yang Maha Kuasa, sekarang Ketua (Plt.) nya Pak Mahmudin Al Jares,” ucapnya.

Visi Misi Jombang Bersama, dibentuk untuk mempersatukan, kesolidan, kekompakan, khususnya di wilayah Kelurahan Jombang, Ciputat. “Semoga nanti bisa berkembang di wilayah- wilayah  lain, makanya kita disebut Forum lintas generasi,” katanya.

Dalam Mubes ini hadir Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Penasehat Jombang Bersama KH. Agus (Pendiri Ponpes Madinatunnajah), dan KH. Subhan (Ketua MUI Ciputat), Lurah Jombang Aminudin, Anggota Jombang Bersama Aminuddin ‘Gege’ (anggota DPRD Dapil Ciputat), Motivator di Komunitas Tangerang Selatan Delima Bungsu Andy, dan lain-lain.

Walikota Airin sendiri dipodium sebelum didaulat membuka Mubes Jombang Bersama, dalam sambutannya mengatakan bahwa dibentuknya Forum Jombang Bersama ini, pasti mempunyai maksud dan tujuan.”Dan harapannya tentu bisa memberi manfaat bagi anggotanya, masyarakat sekitar, dan tentunya juga buat Kota Tangerang Selatan serta Indonesia yang kita cintai,” tuturnya.

Mengutip tema acara, mempererat tali silaturahmi untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa, dikatakannya, kita tahu bersama Indonesia saat ini seperti apa, ada yang mempererat berdasar kesukuan, kedaerahan, jenis laki-laki atau perempuan, pemuda atau bukan, atau ada ikatan penghuni dimana tinggal di wilayah Jombang (Kecamatan Ciputat) saat ini.

Tentu akan ada harapan mempermudah ikatan komunikasi bersilaturahmi, meluangkan ide-ide apa yang terbaik untuk kawasan Jombang dan sekitarnya.

“PR saya masih banyak untuk di wilayah Jombang, salah satunya yaitu pembuatan pasar. Kenapa ini terlambat, saya ingin sampaikan, yang pertama, pada saat pembangunan pasar dan swasta, tiba-tiba perijinan diberikan di Kota Tangerang Selatan, sedang asset masih menjadi milik Kabupaten Tangerang, saat diberikan itu di tahun 2015. Setelah itu apabila kita mau melakukan revitalisasi, bisa dengan beberapa skema, antara lain dengan APBD, Pusat, serta berdasar Investasi,” katanya.

Lanjut, setelah kita timbang-timbang, pengalaman mengatakan pembangunan pasar tidak hanya membangun secara fisik saja, tapi bagaimana pasar itu secara maksimal.

Ia mencontohkan, Pasar KITA di Pamulang tapi sampai sekarang tidak begitu aktif, beda dengan Pasar Bintaro, Pasar Modern BSD yang berhasil, kenapa Pasar Ciputat banyak yang tidak mau berjualan di dalam malahan banyak yang berjualan di pinggir jalan.

Ini karena manajemen itu harus dimulai dari pengelolaan manajemen pasar itu sendiri. Oleh karenanya dengan melihat pembangunan pasar itu kita akan serahkan pengelolaan pasar ke BUMD saja. Kalau asset dikelola oleh kita, maka akan ada tahapannya yang sangat panjang. Ini akan saya diskusi dengan kejaksaan, BPK, dan yang lainnya terkait pengelolaan ke BUMD sehingga ada percepatan akselarasi penataan pasar itu sendiri.”Pelebaran jalannya, nanti akan dilakukan dengan sistem underpass, tidak lagi dilakukan dengan sistem flyover,” katanya.

Sementara masih ditempat yang sama, srikandi sekaligus motivator, Delima Bungsu Andy pun menyatakan sekaligus harapannya agar Forum Jombang Bersama ini menjadi salah satu contoh forum-forum lain di Tangerang Selatan yang beda dalam segala bidang.Yang lebih baik lagi atau menjadi contoh forum yang lain, baik dari segi generasi  penerusnya, juga dari segi generasi pelurusnya. Artinya bisa mengembangkan generasi kualitas dan berkuantitas

“Pemudanya berkiprah selalu  dengan karyanya dan yang tuanya agar terjalin terus antara yang muda dengan para seniornya dalam menjalin silaturahmi, menjalankan program kerja yang masih minim ini,” tukasnya. (Geng)

Berita Terkait

Leave a Comment