Minggu, 9 November 2025
Serpong Update
CULINARY

Sejarah Sop Buntut Legendaris Hotel Borobudur Jakarta

Serpongupdate.com – Sejak dulu hingga saat ini, nama Hotel Borobudur Jakarta identik dengan Sop Buntut yang menjadi menu ikonik. Tidak salah rasanya apabila Sop Buntut ini dikenal sebagai Sop Buntut Legendaris yang kisah dan sejarahnya selalu menarik untuk diceritakan.

Berawal di tahun 1973, salah satu staf restoran Hotel Borobudur Jakarta melihat seorang Menteri Negara yang sangat terkenal di masa itu sedang menikmati sop buntut pada saat makan siang di sebuah warung di sekitar Lapangan Banteng.

Dari pemilik warung tersebut diketahui bahwa sang Menteri adalah pelanggan tetapnya yang selalu datang ke sana untuk makan sop buntut buatannya. Staf restoran tersebut kemudian mencoba mencicipi sop buntut tersebut yang ternyata rasanya sangat enak, walaupun kaldunya terlalu encer dan bumbunya masih dapat disempurnakan lagi.

Pemilik warung tersebut kemudian diajak untuk menjual sop buntut buatannya di Hotel Borobudur Jakarta. Sang pemilik warung setuju, lalu bersama tim dapur Hotel Borobudur Jakarta meracik sop buntut tersebut dan menjualnya di restoran Hotel Borobudur Jakarta.

Sang Menteri kemudian mendapatkan informasi bahwa sop buntut warung langganannya sudah berpindah ke Hotel Borobudur Jakarta, maka sejak saat itu beliau beserta stafnya, para Duta Besar, Diplomat asing, dan pejabat pemerintah lainnya datang ke Hotel Borobudur Jakarta untuk menikmati sop buntut tersebut. Pada saat itu, sop buntut di Hotel Borobudur Jakarta pun menjadi tren baru yang populer dan kelezatannya menjadi buah bibir dari mulut ke mulut.

Begitu besarnya minat publik akan sop buntut membuat Hotel Borobudur Jakarta memborong semua buntut sapi yang ada di Jakarta, bahkan harus mengimpor dari luar negeri sebab setiap bulannya dapat menghabiskan sekitar 2 ton buntut sapi.

Karena kisah dan rasanya yang melegenda, maka sop buntut tersebut dinamai dengan Sop Buntut Legendaris. Saat ini, buntut sapi yang menjadi bahan dasar utama dari Sop Buntut Legendaris diimpor dari sapi yang memang dikembangbiakkan khusus untuk dikonsumsi dan setiap bulannya dapat menghabiskan hingga sekitar 12 ton buntut sapi, bahkan lebih dari itu pada hari libur atau hari raya.

Tidak hanya dijual di Bogor Cafe, Sop Buntut Legendaris pun tersedia di semua outlet di Hotel Borobudur Jakarta, termasuk untuk pesanan berbagai acara rapat, pernikahan, serta untuk layanan antar dan servis katering.

“Untuk memenuhi tingginya permintaan akan Sop Buntut Legendaris, Hotel Borobudur Jakarta juga memiliki restoran Sop Buntut Bogor Cafe di Pacific Place dan Pondok Indah Mall yang tidak pernah sepi dikunjungi para pecinta sop buntut kami,” jelas Rizki Permata Sari, Marketing Communications Hotel Borobudur Jakarta. (Rls)

Berita Terkait

Leave a Comment