Serpongupdate.com – Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah menyebut berdasar survei yang dilakukan FKM UI, 2,3 persen warga yang tinggal di Kota Tangerang terpapar Covid-19.
“Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Tangerang dengan FKM UI dengan sampel 3.000 masyarakat di Kota Tangerang. Hasilnya 2,3 persen warga di Kota Tangerang terpapar dari hasil survei itu,” ungkap Walikota.
Persentase itu berdasar jumlah penduduk yang berada di Kota Tangerang dimana di Kota Tangerang sendiri berdasar data BPS (data tahun 2018) berpenduduk 2.185.304, dimana kalau 2,3 persen berjumlah 50.261 orang kemungkinan terpapar covid-19.
Wali Kota sendiri menyebut dari survei tersebut, warga Tangerang sendiri banyak yang terpapar dari kategori orang tanpa gejala (OTG).
“Dengan survei ini, harusnya kita waspada lebih terhadap kasus Covid-19 terutama dari OTG. Karena itu lebih berbahaya ketimbang dari orang yang punya gejala. Dan saya juga minta agar semua Camat, lurah dan semua OPD untuk terus melakukan pemetaan untuk terus melakukan tracking dimasyarakat agar segera ditangani,” tandasnya.
Berdasarkan data dari laman situs https://covid19.tangerangkota.go.id/ (data tanggal 14 September pukul 10.00 WIB) saat ini ada 1067 orang yang telah terkondirmasi positif terpapar covid-19, dimana data hari ini ada peningkatan jumlah pasien 25 orang dari data hari sebelumnya.
Sementara itu, ada penambahan 11 orang pasien yang dirawat sehingga saat ini pasien yang dirawat berjumlah 178 orang, 834 orang yang sudah sembuh (naik 13 orang), dan yang meninggal 55 orang (naik 1 orang). Sedangkan pasien yang berkategori suspek yang tengah menjalani perawatan berjumlah 748 orang dengan kenaikan jumlah pasien yang dirawat 22 orang. (Fjn)