Serpongupdate.com – Kepengurusan Asosiasi Pengrajin Tangerang (APTA) dibawah Ketua Widi Hatmoko, selesai akhir Maret 2021 ini. Namun hingga saat ini belum dibentuk tim formatur untuk memilih kepengurusan yang baru.
Widi, sebagai Ketua APTA yang masa jabatannya segera berakhir mengungkapkan, secara pribadi dirinya tidak akan mencalonkan kembali, meskipuk masih ada kesempatan satu periode lagi sebagai motor penggerak asosiasi yang didominasi oleh para produsen alas kaki tersebut.
Widi memilih beraktivitas di belakang layar membina para pelaku IKM yang memiliki semangat untuk maju tanpa harus membawa bendera organisasi. Di samping dirinya juga mengembangkan merek sepatu yang sedang dirintisnya.
“Tiga tahun, cukup lah saya menghantarkan dan mempertahankan organisasi, meski pun pada tahun ketiga dihadapkan dengan pandemi COVID-19. Semoga, kondisi pandemi segera berlalu, dan palaku IKM di APTA lekas pulih dari keterpurukan akiban pandemi global COVID-19 ini,” ujar Widi, Selasa 30 Maret 2021.
Di akhir kepeminpinnnya, Widi berpesan kepada siapa pun yang menjadi motor APTA ke depan, bisa membawa organisasi tersebut lebih maju. Menurut Widi, organisasi APTA jangan dijadikan organisasi yang sekadar untuk berkumpul mencari teman, tapi juga memiliki visi untuk kemajuan anggotanya. Apalagi di dalamnya adalah para pelaku usaha, yang berkontribusi besar terhadap kemajuan ekonomi masyarakat, dan ini harus diselamatkan.
Widi juga mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemkab Tangerang. Karena selama menjadi motor APTA, Pemkab Tangerang telah memberikan dukungan terhadap pelaku IKM alas kaki. Tak hanya itu saja, tapi juga telah memberikan kelonggaran baik secara legalitas maupun hal-hal lain yang menunjang produktivitas pelaku usaha peralaskakian. Terlebih, masih banyak pelaku usaha alas kaki yang berproduksi tidak dengan merek sendiri alias merek bajakan.
“Kami berharap, motor APTA ke depan bisa menyelesaikan persoalan-persoalan ini. Agar para pelaku IKM di APTA ini terlindungi, dan tidak berhadapan dengan hukum,” tandasnya. (Rls)