Serpongupdate.com – Mengusung tema peresmian “Kolaborasi untuk Vokasi Indonesia”, Multimedia Nusantara Polytechnic (MNP) dibawah naungan Yayasan Multimedia Nusantara diresmikan.
Guna mendorong terwujudnya insan cendekia yang unggul, kompeten, dan terampil. MNP hadir perdana sebagai perguruan tinggi vokasi yang memiliki keunggulan berupa jejaring kuat yang berkaitan dengan industri Information Communication Technology (ICT) dan industri kreatif dengan meluncurkan tiga program studi perdana, yakni Digital Animation, E-commerce Logistics, dan Event Management (MICE).
“Melalui program ini, MNP ikut mendukung link and match yang dicanangkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI,” ujar Ketua Yayasan Multi Media Nusantara Ir. Teddy Surianto,
Adapun tema peresmian “Kolaboasi untuk Vokasi Indoesia” Teddy meyakini bahwa kolaborasi merupakan kunci keberhasilan pencapaian visi dan misi MNP. Selain itu, kolaborasi merupakan bentuk keselarasan dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang dicanangkan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Secara daring, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim menyatakan bahwa inisiatif Yayasan Multimedia Nusantara untuk mendirikan MNP merupakan harapan baru untuk meningkatkan mutu pembelajaran vokasi di bidang industri kreatif. Berdirinya MNP akan menjadi jawaban terhadap kebutuhan kita akan pelaku industri kreatif yang tidak hanya kreatif tetapi juga memiliki kompetensi manajerial dan kemampuan berinovasi. Ketiga prodi yang ditawarkan MNP merupakan bidang-bidang yang sangat dibutuhkan untuk penguatan ekosistem pendidikan. “Vokasi kuat akan menguatkan Indonesia,” ujar Nadiem.
MNP diresmikan pada Sabtu (18/9) oleh Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., PH.D. secara hybrid.“Harapan kami ini (MNP) akan menjadi one of the best pendidikan vokasi di Asia dalam 10 tahun, terlebih keberadaan MNP di lingkup Kompas Gramedia akan membentuk teaching factory, kampus yang terhubung dengan industri yang terlibat di dalamnya,” terang Wikan.
Secara perdana MNP meluncurkan tiga program studi, yakni Digital Animation, E-commerce Logistics, dan Event Management (MICE). “Tiga program perdana yang dibangun oleh MNP merupakan lingkup industri kreatif yang sedang berkembang saat ini. Tiga program studi ini menitikberatkan pada pendayagunaan ICT sebagai kompetensi unggulan yang terdiri dari kombinasi tiga literasi utama, yakni literasi digital, manusia, dan data,” ungkap Dewan Pengarah Pendirian MNP Ir. Andrey Andoko, M.Sc.
Dalam peresmian tersebut, MNP juga melakukan penandatanganan kerjasama dengan mitra industri, sekolah SMK dan SMA.
Kampus MNP yang berlokasi di Gading Serpong ini dibangun di atas lahan seluas 80.000 m2 dengan bangunan kampus seluas 13.300 m2 dan terdiri dari lima lantai. Kampus ini menjadi pengembangan awal wilayah terpadu industri dan pendidikan atau teaching industry. Kawasan terpadu ini dinamakan Teknopolis 8 dan menjadi rencana induk pengembangan Yayasan Multi Media Nusantara berikutnya. (Red)