27 C
Tangerang Selatan
Sabtu, 19 April 2025
Serpong Update
HEALTH

RSU Tangsel : Kenali Gejala Penyakit Jantung Sejak Awal

Jantung merupakan salah satu organ terpenting dalam tubuh. Organ berukuran sebesar kepalan tangan ini berfungsi memompa dan menyebarkan darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh.

Penyakit jantung dapat disebabkan oleh banyak faktor, dimana gaya hidup merupakan faktor utama yang menyebabkan rentan terhadap penyakit jantung. Antara lain merokok, diabetes, mengkonsumsi makanan berkolesterol, kurang gerak, malas olahraga, stres, dan kurang istirahat adalah beberapa faktor pemicu serangan jantung. Namun ada beberapa faktor yang memang tidak dapat diubah, seperti bertambahnya umur atau faktor keturunan.

Berdasarkan data World Health Organization (WHO), penyakit jantung menjadi pembunuh manusia nomor satu di dunia, termasuk Indonesia. Meski begitu, penyakit mematikan ini bisa dijaga untuk tidak kambuh dengan kontrol rutin dan mendeteksi dini terkena penyakit jantung.

Sebagai Rumah Sakit Umum Kota Tangerang Selatan (RSU Kota Tangsel) terus berupaya meningkatkan standarisasi mutu pelayanan. Salah satunya dengan penambahan pelayanan Poli Jantung yang dibuka mulai tanggal 1 Agustus 2016.

Praktik Poli Jantung ini, dibuka setiap hari Senin, Rabu dan Kamis. Untuk hari Senin mulai melayani pasien pukul 09.00 WIB hingga selesai. Sedangkan pada hari Rabu dan Kamis, dibuka mulai pukul 08.00 sampai 12.00 WIB.

“Sebagai langkah awal, kami lakukan langkah promotif dulu kepada pasein jantung atau yang baru terdeteksi jantung. Pada dasarnya sakit jantung bisa ditangani dengan baik, jika diketahui sejak dini. Pada umumnya, kebanyakan pasien yang kami terima biasanya sudah parah, dan kasus seperti ini yang harus dihindari,” ungkap dr. Luluk Dwi Yuni Sp.JP Spesialis Penyakit Jantung RSU Kota Tangerang Selatan.

Dokter Spesialis lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK-UNAIR) mengatakan, penyakit jantung lebih banyak disebabkan karena gaya hidup (lifestyle), dan kebiasaan yang tidak sehat, seperti merokok, pola makan yang tidak teratur, mengkonsumsi makanan berkolesterol, tidak pernah olahraga, jarang bergerak dan sebagainya.Terlebih kepada mereka yang memiliki riwayat penyakit diabetes.

Jika Anda merasakan gejala awal penyakit jantung ataupun pernah mengalami serangan jantung ringan, jangan abaikan, dan perlu penanganan dini oleh tenaga medis. Penanganan medis sejak awal, dapat menyelamatkan jantung dari kerusakan yang lebih parah dan bahkan dapat menghindari akibat yang lebih fatal seperti kematian.

Pada umumnya, tambah Luluk, penyakit jantung disertai dengan keluhan seperti nyeri dada, sesak nafas, mudah kelelahan, jantung berdebar, sering pusing atau sakit kepala. Untuk itu, cara yang paling mudah menghindari penyakit jantung adalah dengan meninggalkan rokok. Selain itu berolahraga dan menjalankan gaya hidup sehat.

Dibandingkan wanita, pria memiliki risiko lebih tinggi untuk mengidap penyakit jantung. Terlebih di atas usia 40 tahun, akan tetapi tidak menutup kemungkinan penyakit jantung menyerang usia muda karena tren gaya hidup. Tetapi perlu diingat bahwa risiko penyakit jantung pada wanita akan lebih tinggi setelah mengalami menopause.

Untuk diagnosis awal, dokter biasanya akan menanyakan tentang gejala, riwayat kesehatan keluarga, serta pola hidup Anda. Jika mencurigai Anda mengidap penyakit jantung, dokter akan menganjurkan untuk menjalani beberapa pemeriksaan untuk mengonfirmasi diagnosis. Misalnya, tes darah, elektrokardiogram (EKG), angiografi koroner, CT scan, serta MRI scan.

“Dengan adanya Poli Jantung, kami dapat membantu upaya promotif kepada masyarakat untuk mengetahui penyakit jantung. Bagi yang sudah terkena juga dapat berkonsultasi terkait keluhan penyakit jantung. Di Poli Jantung RSU Kota Tangsel terdapat pemeriksaan foto rontgen dada dan juga obat. Untuk saat ini kami belum dapat melakukan tindakan, seperti operasi, kami hanya merujuk ke rumah sakit tipe A dan B,” kata Luluk.

Sakit jantung dapat dikontrol dan ditangani dengan baik, jadi bagi masyarakat tidak perlu khawatir untuk memeriksakan kondisinya jika pernah merasakan gejala penyakit jantung, agar dapat segera ditangani sehingga tidak terlambat untuk mendeteksi penyakit jantung yang sudah kronis,” tambahnya.

Sebagai informasi. Kepala Seksi Pelayanan Medis RSU Kota Tangsel, dr Suherman mengatakan, sesuai data yang ada, sekitar 20 persen pasien penyakit dalam yang datang ke RSU Kota Tangsel, terdeteksi memiliki penyakit jantung. Dengan dibukanya poli jantung ini, kami berharap mampu meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, khususnya untuk warga Tangerang Selatan.(Adv)

rsu tangsel jantung

Berita Terkait

Leave a Comment