Paramount Land setelah sukses dengan penjualan rumah Napoli, kembali merilis dua hunian baru, yakni Amalfi Village dan Navona Village di kawasan Gading Serpong, Tangerang. Konsep rumah tumbuh Amalfi dan Navona Village dipasarkan dengan harga jual mulai Rp 680 jutaan. Pemilik rumah dapat mengembangkan ruang rumah kedepannya sesuai kebutuhan, secara vertikal atau horizontal.
Andreas Nawawi, Managing Director Paramount Land, mengatakan proyek senilai Rp 265 miliar itu terdiri atas Amalfi Village dan Navona Village. Amalfi Village terdiri atas 112 unit hunian yang dijual dengan harga mulai Rp 1,15 miliar. Sedangkan , Navona Village terdiri atas 107 unit rumah dengan harga mulai Rp 680 juta yang sudah termasuk PPN.
Dalam acara press conference launching Amalfi Village dan Navona Village, Andreas juga menyampaikan permohonan maaf kepada konsumen yang belum mendapatkan kesempatan memiliki hunian baru.
“Tiga hari yang lalu terpaksa, kami hentikan pemesanan, karena melebihi kuota yang tersedia. Jangan sampai konsumen tidak mendapat unit yang diinginkan. Dari total 219 unit yang tersedia, jumlah konsumen yang minat terhadap kedua hunian baru itu, tembus diangka 290, jadi terpaksa kami hentikan,” tegasnya.
Lokasi rumah Amalfi dan Navona Village adalah strategis dimana tepat di batas kawasan Gading Serpong dan BSD. Dengan perkembangan investasi properti baru yang sangat potensial melihat kawasan yang terus tumbuh dan berkembang di Gading Serpong dan BSD.
Aryo Tri Ananto, Direktur Paramount land menjelaskan, Amalfi Village terdiri atas pilihan 1 lantai dan 2 lantai, dan dilengkapi mezzanine atau tanpa mezzanine. Untuk bangunan 1 lantai tanpa mezzanine tersedia 2 pilihan kavling yaitu tipe 38/112 dan 38/140.Sedangkan untuk bangunan 1 lantai yang dengan mezzanine tersedia 2 pilihan kavling yaitu tipe 61/112 dan 61/140. Selain itu, bagi konsumen yang membutuhkan bangunan 2 lantai, kami sediakan lima pilihan tipe, yakni 7×16 m2, 7x20m2, 8x16m2, 8x20m2 dan 10×20 m2.
Dalam kesempatan yang sama, Ervan Adi Nugroho, Presiden direktur Paramount Land, menjelaskan, pertumbuhan ekonomi kuartal I-2017 sebesar 5,01% lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan kuartal I-2016 sekitar 4,94%, memberikan optimism bagi kami sebagai pelaku usaha. Kami menyadari masih ada tantangan yang harus diantisipasi, seperti daya beli masyarakat yang masih lemah, bunga bank yang masih relatif tinggi, likuiditasi perbankan yang ketat dan nilai tukar yang rentan.
“Untuk mengantisipasi hal tersebut.Kami menawarkan kemudahan pembayaran melalui harga jual yang dapat dicicil 24 kali, atau selama masa pembayaran 5 sampai 8 tahun. Sehingga konsumen bisa mendapatkan rumah baru sesuai keinginan,” tandas Ervan.(sbr)
