Pasca perayaan hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah, Kecamatan Serpong Utara menggelar Kegiatan Operasi Dokumen Kependudukan ke kontrakan dan kostan di wilayah kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel).
Kegiatan tersebut dilaksanakan selama empat hari sejak Senin, 10 Juli 2017 hingga Kamis, 13 Juli 2017 di 7 Kelurahan yang ada di Serpong Utara, Tangsel.
Menurut Sekertaris Camat Serpong Utara Sutang Supriyanto tujuan dari kegiatan tersebut untuk mendata seberapa banyak pendatang dari daerah pindah ke Kecamatan Serpong Utara.
“Tujuan akhirnya untuk meminimalisir hal-hal yang tidam diinginkan, entah itu peredaran narkoba, teror bom, dan lainnya,” ungkap Sutang.
Apalagi menurut Sutang, jika pendatang tidak memiliki pekerjaan tetap maka akan menjadi beban. Sebaiknya mereka yang datang ke kota dapat memiliki pekerjaan tetap.
“Perpindahan datang dan keluar itu ada, karena Tangsel merupakan wilayah urban. Namun mereka yang datang harus memiliki tujuan untuk dapat menetap di wilayah Tangsel khususnya Serpong Utara,” kata Sutang.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat pendatang agar langsung melapor kepada RT RW setempat 1×24 jam, terutama warga yang mengontrak dan kost.
Dalam operasi ini, Kecamatan Serpong Utara melibatkan kelurahan yang langsung dihadiri oleh Lurah setempat, trantib kecamatan, babinsa binamas, RT RW setempat, kasi pemerintahan, dan lainnya.
Sementara, Lurah Paku Jaya Dahlan yang ikut dalam operasi tersebut menyatakan bahwa banyak masyarakat di berbagai daerah yang mengadu nasib ke kota.
“Untuk itu, pendataan penduduk pasca lebaran menjadi kewajiban kami. Dikhawatirkan setelah pulang kampung masyarakat membawa tambahan orang,” kata Dahlan.
Menurutnya hal ini menjadi tanggung jawab pemerintah dalam mengatasi pengangguran dan kepadatan penduduk.
