Serpongupdate.com – Sekertaris pengadaan lahan proyek tol Serpong-Cinere Badan Pertanahan Nasional Kota Tangerang Selatan Hodidjah, memastikan pembebasan lahan proyek tol Serpong-Cinere akan semakin memakan waktu.
“Dari target kami akhir tahun 2018 ini seluruhnya bisa selesai, sepertinya akan molor. Karena berdasarkan surat Dirjen Bina Marga per Juli 2018, ada penambahan trase tol seluas 8, 2 hektar di 9 kelurahan terdampak. Rata-rata perkelurahan 1 hektar, tapi ada yang hanya 2.000 meter saja,” ucapnya Senin 1 Oktober 2018 di kantor BPN Tangerang Selatan.
Menurutnya, penambahan luasan lahan tol Serpong Cinere itu, tidak menambah panjang lintasan tol. Melainkan, penambahan lahan tersebut, untuk fasilitas kelengkapan jalan tol.
“Itu bukan nambah panjangnya, tapi nanti akan ada beberapa titik putar kendaraan, ada beberapa penambahan entah pintu masuk atau keluar tol. Itu di Kementerian PU sebenarnya yang lebih banyak tahu teknis,” ucap Hodidjah.
Menurutnya, penambahan luasan 8, 2 hektar itu, saat ini baru pada proses pengukuran lahan. Pihaknya menargetkan penyelesaian pembebasan lahan tambahan ini juga bisa cepat selesai.“Targetnya cepat selesai dulu, secepatnya,” kata Hodidjah. (han)