Serpongupdate.com – Sholat Subuh berjamaah di Masjid masih dirasakan cukup berat dilakukan oleh masyarakat Muslim, padahal manfaatnya sangat besar bagi kehidupan didunia fana maupun kehidupan akhirat kelak.
Untuk meningkatkan semangat Umat Muslim datang ke Mesjid digagas sebuah gerakan yang dinamakan Gerakan Indonesia Sholat Subuh (GISS).
“Meskipun dalam Sholat Subuh ada perbedaan faham terutama dalam qunut subuh. Tetapi hal ini jangan dibesar-besarkan. Indonesia bisa bersatu karena ada umat Islam karena jika tidak ada umat Islam Indonesia akan terpecah belah berkeping-keping,” kata Koordinator Nasional GISS Al Khaththath saat menggelar Deklarasi GISS di Masjid Baitul Hikmah, Nusaloka, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (17/02/2018).
Menurut Al Khaththath Umat Islam bersatu diibaratkan dengan lidi, jika tidak bersatu maka tidak akan ada manfaatnya.
“Jika lidi bersatu maka bisa dimanfaatkan misalnya untuk membersihkan lantai dan bisa juga untuk memukul orang gila yang menganggu di masjid. Semoga di Masjid Baitul Hikmah ini tidak ada orang gila,” ucapnya.
Ia juga berharap agar GISS dapat terus dilanjutkan dengan Gerakan Indonesia Sedekah Subuh dan gerakan ini harus terus dilakukan serta wajib bersatu apapun suku maupun asal umat Islam.
“Islam harus dapat mempersatukan seluruh elemen apapun itu baik karyawan, petani, polisi, TNI dengan bersatu maka akan ada kekuatan yang dahsyat,” ujarnya.
Masjid Baitul Hikmah ini, tambah Al Khaththath perlu dibentuk Satgas Sholat Subuh tujuannya adalah pertama sebagai Jamaah Inti Sholat Subuh, kedua adalah mengajak jamaah untuk datang ke Masjid Sholat Subuh dan ketiga adalah untuk menjalin ukhuwah Islamiyah.
“Jadikan juga masjid sebagai Gudang Beras, selain menjaga Sholat Subuh para Satgas juga bisa mengumpulkan beras dari rumah-rumah. Nanti sudah cukup banyak bisa dibuat untuk menggalang umat Islam yang lain,” pungkasnya.
Hadir dalam deklarasi GISS di Masjid Baitul Hikmah tersebut diantaranya adalah Presidium Forum Masjid dan Mushola BSD (FMMB), Agus Wahyudi, Koordinator Daerah GISS Tangsel Martha Bachtiar dan perwakilan GISS dari Jakarta Amruddin. (Nto)