Warga Kecamatan Larangan, Minggu pagi (14/05) berkumpul di Jalan Raya Perumahan Puri Beta 1 Larangan.
Kerumunan massa sudah terlihat memadati lokasi acara car free day sejak lepas sholat subuh. Tua, muda dan anak-anak terlihat begitu bersemangat berolahraga di minggu pagi yang cerah. Mulai dari jogging, senam ada juga yang terlihat bersepeda bersama keluarganya.
Semuanya terlihat begitu antusias mengikuti acara car free day yang memang setiap minggu rutin dilaksanakan di lokasi tersebut. Selain mengikuti kegiatan olahraga warga masyarakat juga penasaran dengan berbagai acara yang biasanya digelar untuk meramaikan car free day.
Seperti kali ini, dimana panitia selain menyediakan berbagai door prize seperti sepeda gunung dan hadiah hiburan lainnya, juga akan menggelar Deklarasi Larangan Kompak (Komunitas Peduli Kebersamaan).
“Tadi kita sengaja kemari, katanya mau ada deklarasi masyarakat untuk menjaga kebersihan, denger-denger juga ada door prize yang dibagikan pak Wali,” ujar Nita peserta car free day yang hadir bersama orang tuanya.
Sebelum pembagian door prize, pembawa acara mengajak masyarakat yang hadir untuk bersama-sama mendeklarasikan Larangan Kompak, yang berisi ajakan dan seruan untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungannya masing-masing.
Secara serempak masyarakat yang hadir bersama perwakilan forum RT/RW, FKTS dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) mendeklarasikan 7 (tujuh) poin kesepakatan antara lain bersedia melakukan pemilahan sampah, bersedia mengurangi sampah melalu, ikut melaksanakan kerja bakti dan penghijauan, dan bersedia menyediakan sanitasi yang bersih dan sehat, serta siap bersinergi dengan program pemkot Tangerang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah yang hadir diacara tersebut, secara langsung menyampaikan apresiasinya kepasa masyarakat Larangan dan sekitarnya yang telah demikian peduli terhadap kota Tangerang yang menjadi tempat tinggal mereka.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, mudah-mudahan ini juga bisa menjadi komitmen yang dicontoh oleh semua masyarakat Tangerang,” ujarnya.