Serpongupdate.com – 990 bayi lobster tujuan Singapura berhasil digagalkan penyelundupannya oleh petugas keamanan Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (2/5/2018) malam di terminal 2D Bandara Soetta.
Dari informasi yang didapat, ratusan benih lobster itu, diketahui berasal dari Kendari, Ujung Pandang, untuk dibawa ke Singapura.“Dari informasi tim di lapangan, diketahui koper itu telah terbang dari Kendari tujuan Singapura dan transit di Soetta,” kata Branch Communication Manager Bandara Soetta, Haerul Anwar, Kamis (3/5/2018).
Penggagalan upaya penyelundupan bayi lobster itu, lanjut dia bermula dari kecurigaan petugas, terhadap barang bawaan yang tersimpan di dalam koper saat melintasi X ray di Security Check Point. “Berdasarkan pengamatan X Ray, petugas curiga dan akhirnya membuka koper tersebut, didapati 22 bungkus plastik berisi bayi lobster,” kata dia.
Namun sayangnya, petugas belum mengetahui siapa pemilik koper berisi lobster itu. “Diduga dia langsung kabur, saat barang bawaanya dicurigai petugas. Saat ini oleh tim kami sedang ditelusuri pemiliknya,” ucap dia.
Pelaku lanjut Haerul juga berusaha mengecoh petugas, dengan menempelkan stiker fragile di koper berisi lobster yang dibawanya. “Salah satu upayanya untuk mengecoh petugas kami, dia tempeli dengan stiker bertuliskan fragile,” ucap dia.
Saat ini lanjutnya, 990 benih lobster itu telah diserahkan ke Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu (BKIPM) Jakarta I Bandara Soetta, untuk nantinya dilepas liar ke habitat aslinya.
Ditambahkan Kepala Seksie Pelayanan Teknis BKIPM Jakarta I Rosyihan Anwar, membenarkan pengungkapan upaya penyelundupan itu. Pihaknya juga akan segera melepas liarkan bayi lobster itu ke habitat aslinya.“Ya sudah kami terima dan akan segera kami lepas ke laut, memang ada beberapa yang kami sita untuk barang bukti,” katanya. (han)