Serpongupdate.com – Taufik Hidayat Syah, chef yang sudah malang melintang di dunia kuliner, tergugah untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat dengan akan melaunching Danish Culinary School (DCS), yakni sekolah kuliner pertama di Tangsel pada November mendatang.
DCS akan menyediakan enam program bagi para calon mahasiswanya. Enam program itu dapat dipelajari lewat program sembilan bulan profesional hotel siap kerja, program enam bulan profesional, program tiga bulan cruise ship yang ingin bekerja di kapal pesiar.
Program kursus masak harian, program D3 perhotelan dan yang paling menarik program enam bulan sekolah kuliner luar biasa.Di program sekolah kuliner luar biasa ini, pelatihan ditujukan bagi anak-anak berkebutuhan khusus selama enam bulan. Mereka dijadwalkan mendapat pelatihan tiga kali dalam waktu seminggu.
“Dalam program luar biasa ini, kami memberi kesempatan kepada anak-anak yang berkebutuhan khusus. Saya lihat, mereka tidak bisa menyalurkan minat mereka dibidang kuliner, mereka hanya mengenal teori. Bakat mereka tidak tersalurkan, kita tertantang membuat program ini agar bakat mereka bisa tersalurkan,” papar Direktur DCS, Taufik Hidayat Syah, (22/10).
Lanjutnya, segala peralatan memasak yang ada akan memperhatikan keamanan. Ditambah, para pelatih atau pengajarnya pun akan di training terlebih dahulu agar maksimal dalam memberikan pelajaran memasaknya.”Dari mulai peralatan kami sediakan betul agar tidak membahayakan mereka. Para pelatihnya juga akan ditraining terlebih dahulu. Sehingga mereka mempunyai kesabaran dan antisiapsi keselamatan dari sisi peralatan,” ucapnya.
Metode yang akan diberikan DCS bagi siswa berkebutuhan khusus pun, akan dimulai dengan metode memasak yang standar. Dengan begitu, Taufik berharap bisa membantu mereka untuk berwirausaha di bidang kuliner.”Harapan saya, mereka dapat membuat makanan yang nantinya bisa mereka jual dan menguntungkan mereka,” harapnya. (ccp)