Serpongupdate.com – Pengelola tol Tangerang – Merak, Astra Infra Tol Road memastikan terjadi perubahan signifikan cara pembayaran toll secara cashless (non tunai) sejak efektif diberlakukan pada akhir tahun 2017 kemarin.
Kepala Divisi Operasi PT Mandala Marga Sakti, Ega N Boga menerangkan, kenaikan signifikan tersebut, diketahui berdasarkan data miliknya, dari sebelumnya hanya 11 sampai 12 persen pengguna e toll. “Saat ini pada posisi 97 persen pengendara sudah menggunakan e-Toll dalam transaksinya,” kata Ega dalam keterangannya beberapa waktu lalu.
Meski begitu, pihaknya menargetkan pengguna e toll bisa terus bertambah hingga 100 persen. “Memang sampai saat ini belum 100 persen, pernah pada periode Januari 2018 itu tertinggi 98.89 persen, selebihnya sampai bulan Juni itu di angka 97 persen,” kata dia.
Diakui dia, kendala itu terutama didapati pengemudi kendaraan barang asal Sumatera, yang mengaku kesulitan mengisi saldo e – toll di wilayah Sumatera.”Jadi kesulitan mereka itu masih susah dalam mengisi ulang, terlebih bila kendaraan muatan asal Sumatera, katanya di sana itu tidak semudah mendapatkan mini market yang bisa top up saldo e-toll,” tuturnya.
Dan untuk mempermudah pengendara mengisi top up e-toll, disediakan di gardu Cikupa dan Serang Timur. Dan itu transaksi menggunakan kartu ATM berbagai bank yang sudah bekerja sama.
Sehingga, agar memudahkan dan tidak membuat penumpukan kendaraan di gerbang tol, pihak Astra Tol Tangerang – Merak masih menyediakan gerbang tol atau gardu tunai.
Terlebih bila ada kendala teknis atau mesin tap e-toll tidak bekerja sebagaimana mestinya, pengendara akan diberikan kartu dan di gardu berikutnya akan di tap sesuai tarif tol yang dilalui. (han)
