Serpongupdate.com – Untu kmengantisipasi wabah penyakit DBD, Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) membentuk Kelompok Kerja Fungsional (Pokjanal) di setiap kecamatan.
“Tahun ini kita akan bentuk Pokjanal di setiap kecamatan, kalau tahun kemarin kan hanya di Kecamatan Pamulang saja, dan penanggung jawabnya adalah Camat,” ungkap Deden Deni (Plt) Kepala Dinkes Tangsel, saat kegiatannya di wilayah Setu.
Dia menceritakan dengan pengalaman di tahun-tahun kemarin cukup banyak terkena wadah DBD yang di sebabkan dari nyamuk Aedes Aegypti.”Mudah-mudahan dengan terbentuknya Pokjanal ini masyarakat lebih peduli, karena manfaat Pokjanal ini suatu edukasi saat musim pancaroba kali ini DBD bisa lebih ditekan karena kita mengarah ke pencegahannya,” ujarnya.
Cara-caranya dengan mengaktifkan PSN, saling survei, di beberapa kecamatan. Contohnya di wilayah Setu yang paling banyak kasusnya, diawal tahun kemarin sudah diedukasi dan 4 RW dis ana surveinya sudah bebas jentik, disimpullkannya respon warga sudah baik.“Karena sebagus apapun program kesehatan kalau masyarakat tidak mendukung ya tidak menjadi pengaruh apa-apa,” sebutnya.
Deden mengklaim Pokjanal sangat efektif, seperti Kecamatan Pamulang angka DBD sudah turun 60 %, kan, efektif banget,” pungkasnya. (Geng/Foto Istimewa)
