Serpongupdate.com – SMP IT Permata Madani sukses menggelar Backpacker Tahun Ajaran 2023/2024 yang digelar mulai Selasa 11 Juni hingga Minggu 16 Juni 2024.
Backpacker tahun ini dilaksanakan di tiga objek daerah kearifan lokal di Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Tengah (Jateng) dengan destinasi yang berbeda dari setiap jenjang VII, VII dan IX. Kegiatan ini dilakukan oleh 65 peserta didik dan 12 guru pendamping.
Sasaran objek jenjang VII ke Baduy Luar, Banten. Jenjang VIII ke Kampung Adat Cireundeu, Cimahi Selatan, Bandung, Jabar (home stay 1 malam). Sedangkan Jenjang IX ke Wisata Pawon, Desa Parikesit, Dieng, Wonosobo, Jateng (home stay 1 malam).
Direktur Pendidikan Permata Madani Islamic School Agung Siswahyu mengatakan, bahwa Program Backpacker SMP IT Permata Madani merupakan pembuktian dari nilai-nilai yang selama ini disemai di Sekolah Permata Madani. Nilai berupa akhlak, kecerdasan dan motovasi selalu berprestasi.
“Syaikh Muhammad bin shalih Al-Ustaimin berkata Ajaklah ia bersafar/berpergian atau tanyalah kepada teman yang pernah bersafar denganya. Ini juga salah satu cara agar mengetahui hakikat akhlak seseorang. Dengan backpacker ini peserta didik kita akan saling mengenal akhlak antarpeserta didik demikian juga kita sebagai pendidiknya,” tambahnya.
Menurut Agung dengan backpacker ini dewan guru bisa mengukur apakah nilai akhlak yang disampaikan selama ini sudah menjadi satu dengan jiwa peserta didik atau belum. Melibatkan peserta didik pada proses backpacker merupakan langkah yg tepat karena hal ini menjadi wahana bagi peserta didik untuk memunculkan berbagai kecerdasan dan life skill yang dibutuhkan oleh peserta didik kita di kehidupan nyata. Semakin dapat mengembangkan kecerdasannya akan memunculkan lebih besar kesempatan dan kemungkinan peserta didik kita untuk berprestasi.
“Pesan saya kepada ananda sekalian, manfaatkanlah kegiatan backpacker ini untuk membangun nilai yg selama ini disemai dan dibangun oleh yanda dan bunda guru di SMP IT Permata Madani. Untuk yanda dan bunda guru, saya mengucapkan terima kasih atas upayanya memberikan kesempatan peserta didik untuk berperan pada kegiatan backpacker. Evaluasi untuk perbaikan backpacker harus selalu kita lakukan agar program ini semakin baik dan mencapai tujuannya. semoga Allah SWT meridhoi ikhtiar kita menjadikan peserta didik yang berakhlak, cerdas dan berprestasi,” ungkap Agung, Senin, 17 Juni 2024.
Kepala SMP IT Permata Madani Awalludin menjelaskan, teknis perjalanan backpacker peserta didik menuju objek dengan menggunakan kendaraan umum secara langsung seperti angkot, bus elf, kereta, dan berjalan kaki.
“Program backpacker di SMP IT Permata Madani ini sebagai program khas yang dimiliki lembaga dan sebagai aksi nyata Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada kurikulum merdeka bertema kearifan lokal, khususnya mengobservasi sistem pemerintahan suatu budaya daerah/adat setempat yang berlaku,” ujarnya.
Awalludin melanjutkan, Projek Backpacker ini mempunyai konsep dari siswa, oleh siswa, dan untuk siswa. Dimana susunan kepanitiaan dibentuk oleh peserta didik di setiap jenjangnya, dan dibimbing oleh satu orang guru sebagai fasilitator selama proses merancang konsep hingga pelaksanaan kegiatan. Anggaran dana yang digunakan dalam kegiatan ini dari kas kelas yang salah satu sumber dananya dari keuntungan kegiatan market day/bazar yang berhasil peserta didik himpun selama satu tahun ajaran.
“Dalam mempersiapkan kegiatan projek ini, siswa akan membuat perencanaan, membuat proposal, melakukan survey pada objek yang telah ditentukan serta berkoordinasi pada pihak-pihak terkait. Setelah itu siswa juga akan mempresentasikan hasil data yang sudah ihimun dan konsep kegiatan kepada Yayasan dan para dewan guru di SMP IT Permata Madani,” jelasnya. (Rls)
