Serpongupdate.com – Guru merupakan bagian yang penting dimasyarakat, dalam dunia pendidikan guru merupakan aktor utama dalam mentransformasi ilmu kepada para murid disekolah. Hal itu yang diungkapkan oleh Sekretaris Daerah H. Maesyal Rasyid saat menutup Diklat Pengembangan Kopetensi Teknis Bantuan Operasional Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang, diGedung Diklat Kitri Bhakti Curug. Kamis, 03/05.
Sekda mengatakan, ketika ada kegiatan apa pun dimasyarakat seorang guru sering andil dalam bagian, baik dalam kegiatan social ataupun kegiatan-kegiatan yang lain dimasyarakat. Profesi guru adalah jabatan yang melekat dimasyarakat, kadang pun panggilan dari masyarakat tetap selalu menyertakan guru sebagai panggilan yang tetap dimasyarakat.
“Jabatan guru selalu melekat, sampai kapan pun guru selalu disapa sebagai guru. Lain halnya jika sebagai pejabat, “ ujar pria yang akrab disapan Rudi.
Lanjut sekda, seorang guru harus memberikan contoh kepada masyarakat dan para siswa/siswinya disekolah, untuk itu setelah mendapatkan pendidikan dan pelatihan (Diklat) hendaknya harus dapat diimplementasikan dalam bekerja.
“Saya berharap guru terus propesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya, dan menjadi suri tauladan bagi siswa/siswi dan masyarakat,” harap Sekda yang piawai menggocek sikulit bundar.
Sekretaris Badan Kepegawaian Pengembangan Sumberdaya Manusia Kabupaten Tangerang Achir Guntur menjelaskan, peserta Diklat Pengembangan Kopetensi Teknis Bendahara dana bantuan operasional sekolah (BOS) sebanyak 40 orang dengan materi sebanyak 87 jam pelajaran.
“Selama 7 hari peserta diklat diberikan materi mulai dari manajemen keuangan sekolah, building learning commitment, hingga materi Antik Korupsi dan manajemen qulbu,” jelas Guntur.
Cecep Saripudin guru SDN Bojong Renged II Kecamatan Kosambi menambahkan pendidikan dan pelatihan ini sangatlah penting bagi para guru yang mengerjakan administrasi BOS, karena belum tentu semua guru-guru diwilayah memiliki kemampuan dalam mengelolan dan mempertanggungjawabkan BOS dengan baik.
“Ini diklat sengat penting bagi kami guru diwilayah, selain belajar mengajar kita pun dituntut untuk mengelola dana operasional sekolah secara administrasi dan pertanggungjawaban,” ucap Cecep yang memiliki hasil ujian kualifikasi baik sekali.
Sementara hasil ujian Diklat peringkat pertama diraih Cecep Saripudin SDN Bojong Renged III Kecamatan Kosambi dengan nilai 81,33, Peringkat kedua Mohamad Anwar SDN Kramat V kecamatan Pakuhaji dengan nilai 81,16, peringkat ke tiga Putik Nura Indah SDN Kelapa Dua I kecamatan Kelapa Dua dengan nilai 81,05, peringkat keempat Mohamad Danar Hidayah SDN Cikasungka II kecamatan Solear dengan nilai 80,88 , peringkat kelima Ecih Unaesih SDN Merak I Kecamatan Sukamulya dengan nilai 80,85. (rls/sbr)