Serpongupdate.com Melintasi area di sepanjang rute lingkar dalam Lippo Village Central, Karawaci, Tangerang. Sekitar 2800 peserta di bawah payung Lippo Group mengikuti parade HUT Republik Indonesia ke – 72.
Segenap manajemen, karyawan, dan tenaga pengajar, tenaga medis dan mahasiswa berpartisipasi dengan mengenakan pakaian adat suku-suku yang ada di Indonesia. Mulai dari IKG dengan baju daerah Bali, Sekolah Dian Harapan dengan baju daerah Jawa Timur beserta arak-arak an Gathut Kaca, sampai Universitas Pelita Harapan dengan baju adat dari Papua.
“Parade Kemerdekaan Indonesia ini yang sudah kali ketiga diselenggarakan oleh Lippo Group sejak 2015 yang diikuti oleh perwakilan dari 20 group Lippo Groups serta satu dari non-group,” ujar Tina Skrobanek selaku Event & Publications dari Town Management Development Village (16/82017)
Untuk menambah semangat parade kemerdekaan Indonesia, TMD yang diwakili oleh Ibu Tina Skrobanek menyatakan bahwa parade tidak hanya sekedar tampil saja, namun ada berbagai kompetisi di dalamnya, seperti Best Costume, Best Slogan dan Best Float.
Universitas Pelita Harapan berhasil meraih juara dengan predikat Best Costume selama dua tahun berturut-turut. Sedangkan Best Float dimenangkan oleh IKG, dan SDH dengan Best Slogan.
Terkait dengan pakaian adat dari Papua. Yohana Koordinator Kelompok Perwakilan UPH menjelaskan, riset dilakukan terlebih dahulu di dalam pembuatan kostum tersebut, baik itu dalam pengaplikasian cat, pembuatan ikat kepala sampai pada pembuatan aksesoris.
“Beruntung dalam tim kami ada beberapa orang dari Papua asli. Jadi selain kostum, lagu-lagu dan salam, kami juga menggunakan yel-yel dari Papua,” tambahnya.
Dengan mencerminkan ke-Bhinneka Tunggal Ika, para peserta mengenakan pakaian tradisional khas Indonesia dan semangat menyanyikan lagu-lagu nasional sehingga tema parade Budaya Nusantara kali ini sangat terasa semangat kebangsaannya.
