Serpongupdate.com – Tingkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dilingkup Kementerian Dalam Negeri dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), 432 pejabat Kemendagri mendapat pelatihan bela negara dan wawasan kebangsaan.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri, Teguh Setyabudi sekaligus Plt Gubernur Sulawesi Tenggara, dalam pidatonya menegaskan, semakin kompleksnya persoalan bangsa dewasa ini, diperlukan ASN-ASN tangguh yang siap memimpin bangsa Indonesia kedepan.
“Tentangan akan semakin berat dan rumit, maka dibutuhkan ASN yang lebih handal, profesional, dan kompeten. Tidak hanya dari konteks dan esensial tapi juga dalam kepemimpinan, sikap, disiplin, serta nilai-nilai kebangsaan yang lebih baik,” katanya, Jumat 23 Februari 2018 di Pusdiklat Kodiklat TNI AD, di Cipatat, Jawa Barat.
Diterangkan dia, dihadapan ratusan pejabat eselon IV Kemendagri dan pejabat BNPP. Di tahun 2018 ini yang merupakan tahun politik, Indonesia juga akan melaksanakan Pilkada serentak di lebih dari 171 kota, kabupaten dan provinsi.
Pilkada 2018, Pileg dan Pilpres 2019 lanjut Teguh juga adalah tantangan bagi ASN untuk bisa melawan hoax, ujaran kebencian, dan upaya perpecahan yang menyeruak di tengah masyarakat.
“Kita butuh ASN yg bukan hanya pintar secara konseptual, tapi juga dengan sikap mental dan disiplin yang baik, dengan penanaman nilai- nilai kebangsaan dan nasionalisme,” kata dia.
Pihaknya juga berharap, BNPP dapat memberikan kontribusi untuk mensukseskan Pilkada 2018, Pileg dan Pilpres 2019.Utamanya dengan menjaga nilai-nilai patriotisme, nasionalisme dan wawasan kebangsaan. Sehingga BNPP menjaga marwahnya untuk tetap netral, merukunkan dan mendamaikan setiap potensi perpecahan yang ada di masyarakat.
“Mari kita jaga pelaksanaan Pilkada tidak dikotori dengan ujaran kebencian, hoax, politik uang, dengan menjadikan ajang ini lebih baik dengan cara meningkatkan pastisipasi pemilu, Kita juga menjaga ini agar bersih dari KKN, ada pembekalan mengenai revolusi mental. Dengan menjadikan ASN lebih kompetitif, disiplin, nasionalisme, perjuangan dan sikap yang baik,” bilang Teguh.(rls/han)
