Konvoi simpatik oleh ribuan sopir online dan angkot se-Tangerang Raya diakhiri dengan goyang bersama yang diiringi lantunan musik dangdut Sabtu 11 Maret 2017, di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang.
Sebelumnya mereka melakukan konvoi menggunakan ribuan sepeda motor, puluhan mobil angkot berkeliling kota Tangerang, dengan mengawali rute dari Mapolres Metro Tangerang, di Jalan Raya Daan Mogot berputar ke Jalan Otista Raya dan mengakhiri di Jalan Perintis Kemerdekaan dekat Kampus Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Aksi joget yang digelar di badan Jalan Perintis Kemerdekaan ini tentu membuat sedikit kepadatan lalu lintas dari arah Cikokol menuju Kecamatan Tangerang.
Petugas Polisi dan ratusan Polwan disiagakan mengatur lalin untuk mengurai kepadatan akibat konvoi damai hari ini. Dari empat lajur yang ada hanya satu lajur yang bisa dilintasi pengguna jalan.
Aksi simpatik untuk menyampaikan pesan damai pasca keributan yang terjadi antara sopir angkot dan ojek online pada Rabu 8 Maret kemarin, menegaskan kondisi Kota Tangerang yang kembali kondusif.
“Kita berjanji tidak lagi ada cekcok, yang kemarin-kemarin biar diselesaikan oleh pihak berwajib. Dan kita sepakat untuk menjadikan Kota Tangerang aman dan nyaman bagi semua,” terang Fery Budhi, Ketua Gograbber Tangerang Raya.
Dia juga meminta jangan lagi ada provokasi melalui kabar-kabar hoax yang tersebar di media sosial maupun Whatsapp sehingga membuat keresahan dimasyarakat.
“Jangan mudah terprovokasi, semua sudah dijamin keamanannya. Ojek online, sopir angkot seperti kemarin-kemarin biasa saja, nyari duit lagi,” bilang dia.(han)