Serpongupdate.com – Kawanan Pelaku pencurian dengan kekerasan, di Kota Tangerang Selatan, yang menyerang warga secara sporadis untuk tujuan perampokan. Setelah melukai para korbannya, mereka merampas hartanya berhasil diamankan Tim Vipers Polres Tangsel
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan, kawanan ini menyerang sejoli yang tengah melintas di Jalan Raya Graha Raya, lalu merampas motor yang dikendarainya.
“Dari tangan pelaku, petugas menyita sebilah celurit yang digunakan untuk mengancam korban dan mengambil motor yang dikendarainya,” kata Alexander, Selasa (12/12/2017).
Dijelaskannya, ada tiga pelaku yang berhasil diamankan. Yaitu berinisial FR, MHA dan IH. Mereka merupakan anak-anak sekolah yang masih di bawah umur.
Meski demikian, dalam aksinya mereka tak segan segan melukai, korbannya. Kawanan pelaku ini juga telah beraksi di banyak tempat di Jakarta dan Tangerang.
“Mereka sudah 13 kali beraksi. Seperti di Tanah Abang dua kali, Kalideres, Jakarta Barat empat kali, Ciledug empat kali, serta lima kali di Tangerang Selatan, yakni Pondok Aren dan Serpong,” paparnya.
Dijelaskan Alex, penangkapan ketiga pelaku bermula dari kecurigaan tim Vipers terhadap gerak-gerik para remaja putus sekolah tersebut. Petugas pun mulai membuntuti perjalanan ketiganya.
“Ketiga pelaku diikuti Team Vipers sejak dari Ciledug, Kota Tangerang. Setibanya di Perumahan Graha Raya, ketiga remaja ini memepet motor yang dikendarai Agung bersama kekasihnya Afung,” jelasnya.
Korban saat itu sedang berkendara motor, tiba-tiba diberhentikan oleh ketiga pelaku di Jalan Graha Raya, Kecamatan Serpong Utara. Kemudian ketiga pelaku meminta sejumlah uang kepada korban.
Namun ketika korban menolak, salah seorang pelaku menodongkan celurit dan meminta motor korban. Melihat situasi mulai membahayakan, Tim Vipers langsung turun tangan menolong korban.
“Pelaku langsung kabur dan memasuki Perumahan Dahlia. Kemudian berhasil diamankan oleh masyarakat yang sedang menonton pertandingan bola live di televisi dan selanjutnya dibekuk,” jelasnya.
Warga yang geram dengan ulah ketiga pelaku sempat menghakiminya. Para pelaku yang diduga memiliki ilmu kebal itu pun langsung ditelanjangi hingga hanya mengenakan pakaian dalam saja.
Selanjutnya, pelaku dibawa ke Pos Sekuriti Cluster Dahlia untuk kemudian diamankan ke Mako Polres Tangerang Selatan. Aksi pelaku begal yang kerap bergerombol dengan geng motor ini kerap terjadi.
Tidak sekali ini saja, warga dan aparat kepolisian menangkap pelaku kawanan pencurian dengan kekerasan, Pada 10 Desember 2017, yang beraksi di Pamulang
Nasir, anggota provost mengatakan, pelaku itu berjumlah 20 orang. Mereka jalan dari Jalan Siliwangi, Pamulang ke arah Gaplek. Sepanjang jalan, mereka berulah menyerang warga.
“Sebelum Gaplek, ternyata gerombolan geng motor habis membegal motor Honda jenis matic Scopy berwarna putih.
Korban inisial L meminta tolong, dan saya langsung menolong korban,” ungkapnya.
Kemudian, korban diarahkan untuk langsung melapor ke Polsek Pamulang, dan anggota reskrim langsung mengejar para pelaku . Empat orang berhasil diamankan dalam peristiwa itu.
“Infonya mereka tertangkap di wilayah Bambu Apus, sekira pukul 02.15 WIB, saat sedang mencari mangsa lainnya. Polisi berhasil menyita senjata tajam dari tangan para pelaku,” pungkasnya. (Sup)
