32.5 C
Tangerang Selatan
Senin, 1 Juli 2024
Serpong Update
EDUCATION

Pemberdayaan Madrasah Sebagai Penggerak Ekonomi Masyarakat

Serpongupdate.com – Pada pertengahan tahun 2024, dosen dan mahasiswa Arsitektur Universitas Mercu Buana melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Madrasah Diniyah Thoyyibah Islamiyah yang dikelola secara swadaya oleh Yayasan Hijratusalamah, Pulau Lancang Besar.

Kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari Program Community Based Development yang telah dirintis sejak dua tahun lalu. Konsep kegiatan tersebut adalah menjadikan yayasan dan madrasah sebagai penggerak kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat Pulau Lancang Besar dengan harapan masyarakat pulau memiliki ketahanan ekonomi serta sosial yang baik. Prodi Arsitektur dalam kapasitasnya sebagai pendamping dan fasilitator, berdiskusi kepada pengurus Yayasan, Guru serta perwakilan masyarakat untuk mengembangkan potensi Pulau Lancang Besar.

Kegiatan ini diawali dengan penyerahan ruang serba guna yang dapat dimanfaatkan sebagai ruang kelas dan ruang pertemuan bagi masyarakat pulau.

Peserta Kegiatan Pengabdian Masyarakat dari Arsitektur UMB dan MDT Islamiyah

Ruang serba guna tersebut merupakan hasil kolaborasi antara dosen Arsitektur dan Teknik Elektro Universitas Mercu Buana (UMB), guru, dan masyarakat setempat. Selain penyerahan ruang serba guna, acara juga diisi dengan diskusi mengenai pengembangan madrasah ke depannya, baik dari aspek fisik maupun ekonomi melalui pendekatan community-based development.

Sekretaris Program Studi Arsitektur, Bapak Annizar Bachri, M.Arch., menyampaikan harapannya bagi masyarakat Pulau Lancang. “Dengan adanya Program Pengabdian kepada Masyarakat ini, Prodi Arsitektur berharap agar kesejahteraan warga Pulau Lancang terus meningkat. Kami berharap mereka dapat memperoleh akses terhadap layanan dasar, meningkatnya kapasitas dan keterampilan, meningkatnya kesadaran dan kepedulian, serta terbangunnya semangat gotong royong dan kolaborasi untuk menuju Indonesia yang lebih maju dan siap bersaing,” ujarnya.

Beliau juga menambahkan harapannya bagi pelaksana PKM. “Pelaksana PKM diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Pulau Lancang melalui program-program yang mereka laksanakan dan dapat mendorong lahirnya inovasi dan solusi kreatif untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat Pulau Lancang Besar,” tambahnya.

Dr. Ir. Primi Artiningrum, M.Arch., salah satu dosen yang mengikuti kegiatan tersebut, juga memberikan pandangannya.

“Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Program Studi Arsitektur UMB di Pulau Lancang Besar yang sudah dirintis sejak beberapa tahun terakhir melalui kerjasama dengan Madrasah Dinniyah Thoyyibah Islamiyah sangat berpotensi untuk terus dilanjutkan dan dapat ditingkatkan menjadi wilayah binaan Prodi Arsitektur UMB. Selain pengembangan bagi keberlangsungan madrasah, Program Pengabdian kepada Masyarakat ini dapat diperluas dengan pengembangan pada keterampilan dan jaringan pemasaran hasil usaha masyarakat yang dapat melibatkan program studi lain di lingkungan Universitas Mercu Buana. Tujuan akhirnya adalah pemberdayaan masyarakat untuk dapat meningkatkan kualitas hidupnya baik dari segi fisik dan pemeliharaan lingkungan, juga dari segi perekonomian. Semoga keberlanjutan program dapat terus konsisten dengan cakupan yang lebih luas,” ungkapnya.

Dalam sambutannya, perwakilan guru madrasah,Usman, menyampaikan rasa syukurnya, kami sangat bersyukur kepada Allah SWT karena rekan-rekan dosen Arsitektur dan mahasiswa dari Universitas Mercu Buana telah banyak membantu madrasah kami dari berbagai aspek, baik fisik maupun sosial. Mereka telah menginspirasi dewan guru untuk lebih mandiri serta saling bergotong royong.

“Kerja sama kami dengan Universitas Mercu Buana menjadi motivasi bagi kami untuk terus maju kedepannya. Atas kepeduliannya kepada madrasah kami serta masyarakat di Pulau Lancang Kelurahan Pari, kami ucapkan terima kasih,” ujarnya.

Ketua Yayasan, Baejuri, juga memberikan tanggapan positif, kami berterima kasih atas kerjasama dan dukungan Universitas Mercu Buana. Segala pencapaian yang diraih tidak terlepas dari peran besar dan berharga para dosen dan mahasiswa. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa Universitas Mercu Buana yang telah membantu dalam pendidikan, terutama pada MDTA Thoyyibah Islamiyah di Pulau Lancang dan TK Al Hijrah dalam membangun sarana dan prasarana pendidikan. Terima kasih atas dedikasi, kerjasama, serta dukungan kalian. Kalian memang luar biasa.

Kegiatan pengabdian ini tidak berhenti sampai di sini. Universitas Mercu Buana berkomitmen untuk terus mendampingi dan menjadikan Madrasah Diniyah Thoyyibah Islamiyah serta Yayasan Hijratussalamah sebagai mitra. Kedua lembaga tersebut diharapkan dapat berfungsi sebagai inkubator dan penggerak kegiatan sosial di masyarakat Pulau Lancang Besar. Meskipun terisolir dari daratan, masyarakat pulau diharapkan dapat mandiri dan memiliki hak yang sama dengan masyarakat yang tinggal di daratan.

Harapan ke depannya, masyarakat Pulau Lancang Besar dapat memiliki akses pendidikan dan ekonomi yang setara, serta ketahanan pangan dan ekonomi yang lebih baik secara mandiri. Kegiatan ini menjadi langkah awal menuju pengembangan yang lebih baik bagi madrasah dan masyarakat pulau. Dengan dedikasi dan kerja sama yang kuat, Universitas Mercu Buana terus berupaya memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan masyarakat, terutama di daerah-daerah terisolir seperti Pulau Lancang Besar.

Selain itu, Bapak Annizar Bachri juga berharap agar program pengabdian masyarakat di Pulau Lancang dapat meningkatkan kualitas siswa dan siswi dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. “Kami berharap program ini dapat mencetak calon-calon penerus bangsa yang memegang teguh ilmu agama dan mampu menerapkan pengetahuan serta keterampilan yang mereka pelajari di sekolah untuk membantu masyarakat sekitar,” tutupnya. (Rls)

Berita Terkait

Leave a Comment