Serpongupdate.com – Indonesia masih dirudung awan hitam karena penyeberan Covid-19 yang tak kunjung mereda. Relaksasi PSBB seakan menjadi hawa segar untuk virus kembali meraja lela karena Kita mulai mengendurkan kekhawatiran dan juga protokol yang harusnya dijaga dengan baik.
Kita seakan lengah dan menganggap ringan masalah ini, padahal angka pertumbuhan yang terinfeksi tidak pernah lelah untuk terus berkembang. Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet di Kemayoran menjadi saksi bisu bagaimana satu-persatu pasien baru mulai mengisi ruang-ruang kosong di Wisma Atlet tersebut.
“Kemarin-kemarin sempat jumlah pasien turun hingga mencapai angka 500an, tapi saat ini malah naik lagi jadi 1.000 lebih,” ujar Reno, salah satu relawan tenaga kerja medis Wisma Atlet. Pertumbuhan angka ini tentunya memberikan tekanan yang kuat buat mereka para tenaga medis dan berdampak juga pada keluarga di rumah mereka masing.
Walaupun berbalut pakaian hazmat lengkap selama 8 jam non-stop, bukan berarti kekhawatiran itu bisa teredam begitu saja. “Kalo selama disini, kami kerja dari awal sampe akhir itu 8 jam totalnya, pakai baju Hazmat ini,” ungkap Christiani yang juga menjadi salah satu tenaga medis Wisma Atlet. Harapannya tentu sederhana, bisa pulang ke rumah dengan sehat walafiat, setelah masa karantina saat menjadi tenaga medis berakhir.
Memahami kondisi tersebut GoFress, permen lembar tipis yang mengandung eucalytol 1,8 cineol, yang disinyalir mampu mencegah virus dan kuman dalam mulut, ikut berpartisipasi dalam menyuarakan kepeduliannya akan kondisi pandemi ini.
Menjawab kekhawatiran masyarakat GoFress diharapkan mampu memberikan kenyamanan dan keamanan walaupun berada di tengah kondisi yang sangat rentan akan persebaran virus saat ini.
“Semoga dengan adanya Gofress ini, bisa lebih aman dan tenang pas bertugas sih, karena kan ada kandungan Eucalyptolnya dan jadi lebih seger juga,” lanjut Christiani setelah mengetahui adanya salah satu program Share2Care GoFress berupa donasi produk untuk para relawan tenaga medis Wisma Atlet.
Seakan menangkal semua kekhawatiran, hingga saat ini Reno dan juga Christiani masih bisa menjadi bagian dari keluarga relawan tenaga medis Wisma Atlet tanpa kendala apapun, sehat dan aman.
Ujaran Reno dan Christiani adalah sebagian kecil dari bentuk ungkapan yang belum tersalurkan oleh teman-teman relawan tenaga medis di manapun mereka berada. Berharap pandemi ini segera bisa berakhir, mereka sangat menghimbau masyarakat untuk selalu peduli.
“Memakai masker itu wajib, karena Covid-19 bisa menyerang lewat udara, jangan lupa rajin mencuci tangan, jaga jarak 1–2 meter, kurangi jalan-jalan dahulu mending di rumah saja (kalau memang tidak penting), dan pastikan imun tubuh harus tetap terjaga,” kata Reno sekaligus menyampaikan pesan teman-teman relawan lainnya, agar Indonesia segera pulih kembali dan mereka bisa pulang dengan selamat ke keluarga masing-masing. (Rls)