Serpongupdate.com -Direktur Direktorat Kepatuhan Internal dan Transformasi Sumber Daya Aparatur (Kitsda), Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Harry Gumelar, menegaskan tak ada lagi petugas pajak yang nyambi menjadi konsultan pajak.
Diungkapkan dirinya, banyak petugas pajak yang menyambi sebagai konsultan pajak ketika berada di luar kantor. “Tahun ini saya harus menghukum lagi kepala seksi yang menyambi sebagai konsultan. KTP-nya ada dua, satu sebagai PNS dan satu lagi sebagai konsultan,” kata Harry, saat memberikan arahannya dalam Peringatan Hari Anti Korupsi Internasional Jumat 22 Desember 2017 di Kantor KPP Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Dalam arahannya dihadapan ratusan petugas pajak, Kepala KPP se-Banten dan para wajib pajak itu, dia juga menekankan para wajib pajak untuk berkonsultasi kepada Account Representative di KPP Pratama yang ada.
“Para wajib pajak juga saya ingatkan jangan melakukan itu, kepada wajib pajak jika ingin berkonsultasi silahkan datang ke kantor pajak kami bisa temui AR kami,” ujarnya.
Dia menyebutkan, petugas pajak kerap mengaku kesulitan dihadapan para wajib pajak yang berkonsultasi mengenai pajak mereka. “Biasanya dia menyarankan untuk mendatangi konsultan tertentu, bisa jadi itu istrinya, atau rekannya yang bekerja di kantor pajak dan membuka jasa konsultan pajak juga,” tegasnya.
Menurutnya, modus pegawai pajak yang seperti itu, banyak dia temukan. Pegawai pajak ini juga sudah memiliki perusahaan konsultan pajak sendiri.
“Banyak petugas pajak yang bertugas diluar sebagai konsultan, jangan pakai kedok konsultan, pakai perusahaan konsultan. Tapi sebenarnya dia juga. Tolong jangan menggunakan jasa orang pajak,” pesannya kepada puluhan wajib pajak di Pondok Aren.
Menurut dirinya, pihaknya tak mungkin untuk mengawasi 40 ribu pegawai pajak yang ada saat ini. Untuk itu, dia meminta kepada para wajib pajak untuk tidak memberikan peluang korupsi. “Kami tidak mungkin mengawasi 40 ribu pegawai kami, tapi juga perlu peran wajib pajak. Untuk tidak memberikan peluang itu,” katanya. (han)