SerpongUpdate.com – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel) masih akan berlangsung satu tahun lagi namun persiapan nya mulai dilakukan oleh sejumlah partai politik salah satunya adalah Dewan Pengurua Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tangsel.
Mulai hari ini DPD PSI di Sekretariatnya di Ruko Cendana Residence, Blok A3 No 15, Kel. Serua, Kec. Ciputat, Tangsel membuka secara resmi Konvensi Penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang Selatang Pada Pilkada Tahun 2020.
Seperti dijelaskan Ketua DPD PSI Kota Tangsel Andreas Arie Nugroho bahwa PSI Tangsel secara resmi hari ini memulai kegiatan pendaftaran konvensi untuk menjaring kandidat untuk Pilkada 2020 yang mulai dilangsungkan pada 15 September s/d 20 Oktober 2019 mendatang.
“Dengan kekuatan partai yang terus tumbuh dari sisi dukungan media, digital, dan para pendukung yang telah memilih PSI saat ini, PSI tahun ini ingin mengirimkan kandidatnya untuk maju ke Pilkada 2020,” ujarnya.
Para Calon yang berminat bisa mendaftar melalui online di www.psi.id/daftarpilkada2020/
“Selain melalui online, kandidat Walikota juga bisa menghubungi Panitia Pelaksana Konvensi di Kantor DPD PSI Kota Tangerang Selatan, Ruko Cendana Residence, Serua, Ciputat – Kota Tangerang Selatan,” tambahnya.
Menurutnya pemilihan ini memperbolehkan siapa saja untuk mendaftarkan diri.
“Bagi mereka yang dinyatakan lolos dalam konvensi ini akan mendapatkan dukungan resmi PSI tanpa harus membayar satu rupiah pun,” ucapnya lagi.
Ketua Panitia Konvensi Penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Tangsel Muhammad Bima Januri menambahkan bahwa Konvensi akan melibatkan panelis di luar PSI untuk menguji kesesuaian DNA, serta visi dan misi kandidat.
“Konvensi yang transparan dan terbuka ini akan melahirkan pemimpin daerah yang jauh lebih baik daripada proses pencalonan dan seleksi di ruang-ruang gelap yang yang tak bisa diakses publik,” kata Bima.
Ketua Fraksi PSI DPRD Tangsel Ferdiansyah mengatakan Konvensi ini adalah salah satu cara masyarakat dapat berperan serta dalam politik praktis, tidak saja membuat masyarakat umum dapat mencalonkan diri sebagai calon kepala daerah.
“Masyarakat dapat berperan serta dalam memilih dan memantau calon yang dianggap kompeten, berkomitmen dan bersih. Dan tugas kami sebagai panitia adalah memberikan pilihan-pilihan terbaik kepada masyarakat. PSI dari awal lahirnya selalu terbuka dalam memilih calon-calon yang diusung baik di tingkat legislatif dan kini ekskutif,” kata Ferdiansyah.
Sebelum PSI, PDI Perjuangan sudah terlebih dahulu membuka Penjaringan Bakal Calon Walikota Tangsel dan sudah mendapat respon cukup baik dimana sudah lebih dari 9 orang yang mengambil formulir di PDI Perjuangan.
Sebagai Partai pendatang baru di DPRD Tangsel, PSI meraih 4 kursi yang berasal dari Dapil Serpong Setu, Pamulang, Serpong Utara dan Pondok Aren. (Cep/Nto)
