28.6 C
Tangerang Selatan
Kamis, 17 April 2025
Serpong Update
RELEASE

PT Krakatau Posco Bantu Korban Tsunami Melalui Pemkot Cilegon

Serpongupdate.com – PT. Krakatau Posco menyerahkan bantuan sebesar Rp. 1.460.200.000 atau senilai USD 100.000, termasuk di dalamnya 1 (Satu) buah unit mobil ambulans untuk Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cilegon, penyerahan dilakukan secara langsung di Ruang Rapat Walikota Cilegon dan diterima langsung oleh Plt. Walikota Cilegon Edi Ariadi yang disaksikan langsung oleh Ketua PMI Kota Cilegon Abdul hakim Lubis serta Asda I dan II. Kamis (03/01).

Plt. Walikota Cilegon berterima kasih atas bantuan yang diberikan PT Krakatau Posco untuk korban tsunami di Serang dan Pandeglang melalui Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon. “Saya mewakili PMI Cilegon berterima kasih atas bantuan PT Krakatau Posco kepada korban tsunami dan ambulans kepada PMI Cilegon,” ujarnya.

Edi juga berharap bahwa PT krakatau Posco keuntungannya terus bertambah sehingga dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu pembangunan di Kota Cilegon juga bertambah.”Semoga bantuan yang diberikan PT Krakatau Posco dapat merigankan korban tsunami,” harapnya.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Direktur PT Krakatau Posco Kim Jhi Yong menyampaikan duka cita yang mendalam atas bencana tsunami selat sunda ini. “Sebagai bagian dari masyarakat Banten, kejadian yang menimpa saudara-saudara kita di pesisir pantai Banten dan Lampung ini meninggalkan duka yang dalam, kami berharap bantuan kemanusiaan yang hari ini disampaikan melalui PMI Kota Cilegon dapat membantu Banten untuk dapat segera bangkit dan berdiri lebih kuat, Doa tulus kami untuk seluruh korban dan keluarga semoga Tuhan menguatkan dan melindungi kita semua,” tutur Kim Jhi Yong.

Menurut data sementara dari BPNPB yang disampaikan oleh Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB dalam rilisnya, hingga sabtu 29 Desember 2018, korban tsunami selat sunda tercatat 431 orang meninggal dunia, 7.200 orang luka-luka, 15 orang hilang, dan 46.646 orang mengungsi. adapun kerugian fisik akibat tsunami antara lain 1.527 unit rumah rusak berat, 70 unit rumah rusak sedang, 181 unit rumah rusak ringan, 78 unit penginapan dan warung rusak, 434 perahu dan kapal rusak, serta beberapa kerusakan fasilitas umum. (rls)

Berita Terkait

Leave a Comment