Serpongupdate.com – Ketua Taekwondo Indonesia (TI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Bambang Noertjahjo memberikan bonus uang pembinaan kepada dua atlet asal Tangsel yang meraih medali perunggu di kejuaraan PON XX Papua. Pemberian penghargaan uang pembinaan tersebut diberikan di Puspemkot Tangsel, Ciputat, Selasa (12/10).
Bambang menjelaskan uang pembinaan ini diberikan dalam rangka apresiasi TI Kota Tangsel yang sudah mengharumkan nama Kota Tangsel di tingkat Provinsi dan tingkat Nasional. Sehingga apresiasi dan rasa terimakasih diberikan kepada atlet ini.
”Ini merupakan apresiasi kami kepada mereka, bagian dari kegembiraan untuk mereka,” ujarnya yang menambahkan bahwa dengan mengirimkan atlet ini, Kota Tangsel sudah membantu provinsi dengan berpartisipasi di PON XX.
Diketahui, Banten mendapatkan tiga medali dalam PON XX Papua beberapa waktu lalu. Dari tiga medali tersebut, ada dua medali yang disumbangkan Tangsel untuk Banten. Dimana keduanya merupakan atlet Taekwondo asal Tangsel. ”Ini adalah hal yang patut kita syukuri. Dengan harapan ke depannya, bisa lebih baik lagi,” ujar Bambang.
Sementara itu kedua atlet taekwondo Alya Dzakira Fauzia (20) yang berlaga di kelas Under 67 Kg Putri dan Novrika Kusuma R (18) yang berlaga di kelas under 49 kg Putri, mengungkapkan rasa bahagianya.
Alya menjelaskan medali yang dia dapatkan merupakan upayanya dalam memperjuangkan nama Banten dan Tangsel. Meskipun meleset dari target yang ditetapkan, ini menjadi motivasinya agar bisa lebih baik dalam pertandingan yang akan datang. “Tentunya harus lebih semangat, karena ke depannya pasti akan ada lagi pertandingan-pertandingan yang harus diikuti,” ujar Alya.
Menurutnya, dalam pertandingan kali ini ada beberapa hambatan yang membuat dirinya dan rekan sesama atlet kesulitan dalam bertanding. Salah satunya adalah pandemi Covid-19 yang membuat dirinya harus melakukan latihan secara hati-hati dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dengan begitu dia berharap pandemi ini bisa segera berakhir agar dirinya dan rekan atletnya bisa berlatih dengan nyaman.
Hal senada disampaikan Novrika, mereka menyampaikan rasa bangganya dan senangnya bisa mendapatkan uang pembinaan ini. Saat ditanya mau dipakai apa uang yang didapat. Mereka kompak menjawab untuk ditabung. “Mau ditabung,” ujarnya.
Sementara Ketua Harian Taekwondo Tangerang Selatan, Sukma Wijaya menjelaskan bahwa pembinaan kepada atlet ini hanya bisa dilakukan dalam jangka pendek. Belum bisa jangka panjang. Sehingga seleksinya dilakukan dalam kurun waktu sebentar.
Karena itu dia berharap ke depannya, pembinaan bisa dilakukan dalam kurun waktu panjang. Salah satunya adalah tidak tersedianya perguruan tinggi yang berkerjasama dengan pihaknya. ”Semoga kita bisa bekerjasama untuk memberikan fasilitas kepada atlet kami,” kata dia. (Red)