Serpongupdate.com – Untuk ketiga kalinya di Indonesia, Dinas Pertukaran Akademis Jerman atau yang biasa disebut dengan DAAD (Deutscher Akademischer Austauschdienst), bekerjasama dengan Universitas Indonesia dan didukung oleh Kementerian Luar Negeri Republik Federal Jerman mengadakan Falling Walls Lab Jakarta, menghelat kompetisi ilmu pengetahuan dengan cara unik yaitu paparan 3 menit dengan bahasa Inggris yang dapat dimengerti oleh masyarakat awam. Acara diikuti oleh 15 finalis yang telah diseleksi dari seluruh wilayah Indonesia.
Acara dibuka oleh Christian Rabl dari DAAD Jakarta sebagai ketua tim Falling Walls Lab Jakarta 2018, Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, Kepala bagian kultur dan budaya dari Kedutaan Besar Jerman Jörg Kinnen dan representatif dari EURAXESS regional ASEAN Simon Grimley.
“Kompetisi ilmu pengetahuan ini diperuntukkan untuk orang-orang yang bertalenta, bermotivasi tinggi, memiliki ide-ide dan inovasi di bidang ilmu pengetahuan dan bisnis” terang salah satu Juri Leenawaty Limantara.
Ditambahkan Leenawaty, Kompetisi ini terbuka bagi para profesional muda, lulusan S1 atau S2, lulusan atau kandidat S3, Postdocs, dan wirausaha.
Ia menjelaskan bahwa 15 finalis yang berasal dari beberapa kota di Indonesia seperti Medan, Bandung, Banjarmasin, Samarinda, Yogyakarta, Jakarta dan Tangerang ini, bersaing ketat mempersiapkan 3 slide dengan waktu penyampaian materi selama 3 menit dalam Bahasa Inggris di hadapan 7 orang juri dengan latar belakang pendidikan dan asal institusi yang berbeda diantaranya adalah Rektor Universitas Pembangunan Jaya Leenawaty Limantara, representatis EURAXESS regional ASEAN Simon Grimley dan Jurnalis yang sudah dua kali terpilih mengikuti program DAAD Press Tour Ismira Lutfia Tisnadibrata.
“Pemenang akan mewakili Indonesia dalam final Falling Walls Lab 2018 di Berlin tanggal 8 November 2018 melawan puluhan pemenang Falling Walls Lab dari seluruh dunia,” jelas Rektor Universitas Pembangunan Jaya ini
Pemenang tambah Leenawaty juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Falling Walls Lab Conference pada tanggal 9 November yang akan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dan ilmuwan dari beberapa negara di dunia.
“Disamping itu pemenang juga mendapatkan hadiah dari EURAXESS berupa kesempatan mengunjungi salah satu lembaga riset ataupun universitas di salah satu negara anggota Uni Eropa yang menjadi pilihan pemenang”, pungkasnya. (Nto)
