Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memfasilitasi para seniman untuk melakukan pameran Artidentity yang digelar di Gedung Balai Kota Tangsel, Maruga, Ciputat pada Selasa, 23 Mei 2017.
Pameran Artidentity ini digelar oleh Dewan Kesenian Tangerang Selatan (DKTS) dan para seniman yang ada di Kota Tangsel. Puluhan hasil karya seniman berupa lukisan dipamerkan di gedung balai kota selama satu bulan untuk dilelang.
Pameran lukisan yang digelar melibatkan sekitar 17 orang seniman khusus dari wilayah Tangerang Selatan, dengan menampilkan hasil karya lukis yang akan dilelang untuk kegiatan amal bagi penyandang cacat di Tangsel.
“Ini merupakan yang pertama kali, gedung birokrasi dijadikan tempat ekspresi seniman,” kata Curator Artidentity, Dik Doank.
Agam Pamungkas Lubah, seniman Tangsel yang ikut serta dalam pameran lukisan di Kantor Balai Kota menambahkan, dengan pameran lukisan yang diselenggarakan di Kantor Balai Kota, diharapkan kedepannya seniman Tangsel dapat meningkatkan hasil karya seni yang lebih baik dan lebih bermutu dimasa yang akan datang, dan karya seni yang dibuat dapat bersaing dengan karya semiman Nasional maupun Internasional.
“Mudah mudahan dengan pameran lukisan ini, seniman Tangsel dapat meningkatkan hasil karya seninya menjadi lebih baik dan dapat bersaing atau disejajarkan dengan hasil karya seniman terkenal Dunia,” imbuh Agam.
Menurut Hilmi Fabeta, salah seorang yang ikut dalam pameran ini mengatakan bahwa kesempatan ini sangat baik karena kota yang baik membutuhkan gagasan kreatif dan nilai estetika yang bisa diambil dari seniman, maka apresiasi untuk pemerintah kota Tangsel.
Sementara, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan bahwa ini merupakan peristiwa budaya, karena momentum ini adalah saat dimana seniman, budayawan, penikmat seni, masyarakat termasuk jajaran pemerintahan bisa berjumpa dalam gagasan, karya seni, dan kecintaannya terhadap kota ini.
