Serpongupdate.com – Calon Wakil Walikota Tangsel nomor urut 3, Pilar Saga Ichsan menyerahkan sepenuhnya takdir Allah terkait hasil pemungutan suara di Pilkada 2020.
Pilar Saga Ichsan bersama istri, Raden Roro Truetami Ajeng Soediutomo melakukan pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kluster Narada, Alam Sutera, Kecamatan Serpongutara, Rabu (9/12).Lokasi pencoblosan Pilar satu TPS dengan Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany. Keduanya terdaftar di TPS 24.
Dirinya optimis akan bisa memenangi Pilkada 2020 bersama pasangan Calon Wali Kota Benyamin Davnie.”Saya cukup percaya diri dan yakin akan memberikan hasil terbaik untuk kami (paslon nomor tiga) karena bagaimanapun juga, kami sudah melalui ini, lama sekali. Tahapan demi tahapan Pilkada dijalani sebagai bentuk ikhtiar. Hari Rabu (9/12), insyaallah, kami bisa memenangkan pilkada atas ridho Allah,” terangnya.
Satu hari menjelang pencoblosan, sambungnya, melakukan ziarah ke makam Kesultanan Banten Lama serta meminta restu dan doa kepada orangtua supaya terpilih menjadi pemimpin di Tangsel.” Hari selasa (8/12) malam, saya ziarah ke makam Banten Lama dan minta doa serta mohon maaf ke orangtua, apabila saya punya salah atau dosa kepada orang tua yaitu Ibu Ratu Tatu Chasana dan Ayah John Chaidir dan alhamdulillah lancar semuanya saling mendoakan,” terangnya.
Bahkan, sambungnya, Ibunda (Tatu) memotivasi dirinya, untuk tetap tenang menghadapi dengan ikhlas semuanya karena bagaimanapun juga, ikhtiar sudah dilakukan. Tinggal Allah memberikan jalan saja dan memberikan keridhaan, jadi tenang saja,” akunya.
Pilar menambahkan menang dan kalah itu, sudah ada yang menetapkan-Nya. “Allah yang menentukan, jadi saya selalu siap dalam kondisi apapun, tapi kita juga harus punya keyakinan pemikiran yang positif bahwa apa yang kita lakukan selama ini akan menghasilkan sesuatu yang baik dan kemenangan untuk pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan,” ucapnya.
Ia optimis, pasangannya akan menang di kandang sendiri. “Ya, semaksimal mungkinlah optimis. Tapi, bukan asumsi over confidence. Saya nggak berani, takutnya mendahului keputisan Allah,” tandasnya (ful)