Serpongupdate.com – Puisi berjudul “Ibu Indonesia” yang dibacakan oleh Sukmawati saat acara 29th Anne Avante berkarya di Ajang Indonesia Fashion Week beberapa waktu lalu dianggap menyinggung umat Islam.
Salah satu yang menyayangkan puisi tersebut diantaranya adalah Sekretaris MUI Kota Tangsel Abdul Rojak. Ia sangat menyesalkan Puisi Ibu Sukmawati karena isi Puisi itu banyak menyinggung SARA terutama Agama Islam contoh dalam Puisi itu tercantum kalimat bahwa Konde Ibu Indonesia lebih indah dari Cadar ini sangat mendiskriditkan Muslimah yang pakai Cadar.
“Memakai Cadar itu keyakinan Bagi Muslimah bukan masalah keindahan semata. Juga dalam Puisi Sukmawati ada kalimat saya tidak mengerti Syariat Islam ini amat disayangkan bahwa Sukmawati yang beragama Islam berani mengatakan hal demikian. Kemudian masalah Adzan harus diingat bahwa adzan itu pemberitahuan waktu sholat dan adzan adalah panggilan Allah agar seorang Muslim cepat ke Masjid melaksanakan sholat,” terang Abdul Rojak.
Abdul Rojak juga menyangkan seorang Putri Proklamator yang mengklaim sebagai seorang Nasionalis yang toleran ternyata bisa membuat puisi seperti itu.
Terkait permasalahan ini sebaiknya menyerahkan kepada Penegak Hukum apakah ini masuk kategori Penistaan Agama atau bukan.
“Semoga ke depan tidak terulang lagi membaca Puisi yang mengandung SARA,” harapnya.
Hal yang sama dikatakan oleh Aktivis Mahasiswa, Hidayat kepada serpongupdate.com.
Ia juga menyayangkan puisi yang dibacakan oleh Sukmawati.
“Puisi tersebut juga dapat merusak Ideologi Pancasila khusuanya Sila Pertama dan mengancam kebhinekaan NKRI,” pungkasnya. (Nto)
