Serpongupdate.com – Dua provokator penyebab kericuhan yang terjadi di depan kantor KPU Kota Tangerang Selatan, diamankan. Sementara puluhan masa lainya berhasil dibubarkan setelah sang provokator ditangkap.
Aksi saling dorong dan lempar tak dapat dihindari, setelah puluhan masa memprotes satu tempat pemilihan suara (TPS) dalam pemungutan suara di Pemilu 2019.
Kericuhan demonstrasi dan bentrok antar masa dengan petugas keamanan ini, merupakan bagian dari simulasi pengamanan Pemilu 2019 oleh Porles Tangerang Selatan.
Kapolres Tangsel, AKBP Ferdy Irawan menegaskan, pihaknya belum mendeteksi adanya ancaman dan gangguan dalam pelaksanaan Pemilu 2019 ini.“Simulasi ini sebagai latihan pengamanan dalam Pemilu 2019. Skenarionya terjadi gangguan dalam pelaksanaan pemilu di TPS dan kantor KPU,” kata Kapolres Tangsel, AKBP Ferdy Irawan, Jumat (7/12/2018).
Dia memastikan, pihaknya bersama jajaran samping TNI, Satpol PP, dan masyarakat kota Tangerang Selatan dan kabupaten Tangerang telah siap dalam pengamanan Pemilu 2019 di wilayah hukum Polres Tangerang Selatan.
Pihaknya, belum dapat memastikan, kekuatan personel Polres Tangsel dalam pengamanan Pemilu 2019 mendatang. “Belum, namun dari Tangerang sendiri, kami diback up dari Kodim 05/06 dan 05/10, serta Satpol PP Tangsel,” katanya. (han)