Serpongupdate.com – Sebanyak tiga puluh siswa Sekolah Perkumpulan Mandiri Menteng,
Jakarta Pusat berpartisipasi untuk mengembangkan ide inovasi pada platform NOICE dalam
Skystar Youngpreneur Program yang berlangsung sejak 5-9 Juni 2023 di Jakarta.
Skystar Youngpreneur Program, kolaborasi Skystar Ventures UMN dan Sekolah Perkumpulan
Mandiri merupakan program bootcamp berbasis inovasi menggunakan studi kasus nyata dari
industri.
Program ini bertujuan untuk mendorong terciptanya jiwa wirausaha dan kemampuan
problem-solving siswa-siswi sekolah menengah sejak dini.
Berkolaborasi dengan NOICE, sebuah platform penyedia audio dan produksi beragam konten,
siswa-siswi Sekolah Perkumpulan Mandiri diajak untuk mengembangkan inovasi yang dapat
memberikan manfaat kepada audio content creators (podcaster) di Indonesia.
Siswa-siswi peserta program juga mendapatkan kesempatan untuk berkunjung langsung ke
Kantor NOICE dan merekam podcast mengenai ide bisnis mereka.
Head of Incubator Skystar Ventures sekaligus Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum dan
Keuangan UMN, Ir. Andrey Andoko, M.Sc., mengatakan, program seperti ini diharapkan
dapat menumbuhkan spirit inovasi dan kewirausahaan sejak dini sehingga nantinya lahir
entrepreneur muda yang dapat memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi
Indonesia.
Lewat Skystar Youngpreneur Program, siswa-siswi juga mendapatkan kesempatan eksklusif
untuk belajar langsung dari berbagai praktisi di industri startup mulai dari validasi ide bisnis,
cara melakukan riset pasar, membuat prototipe, hingga melakukan pitch untuk
mempresentasikan ide bisnis mereka.
Sejumlah mentor dari NOICE, Kredivo, Pluang, Meratus, hingga Skystar Capital berpartisipasi
dalam program ini, memberikan pendampingan dan feedback langsung kepada siswa-siswi
untuk menghasilkan ide dan inovasi bisnis.
Yenny Chandra, Director of Academic Sekolah Perkumpulan Mandiri mengatakan, program
kolaborasi antara Sekolah Perkumpulan Mandiri dan Skystar Ventures memberikan
kesempatan kepada siswa-siswi kami untuk menerapkan pengetahuan yang mereka pelajari dari para praktisi startup serta mengasah keterampilan leadership, problem
solving, dan jiwa wirausaha yang relevan dengan dunia kerja.
Sebanyak 6 ide inovasi bisnis dihasilkan para siswa peserta program ini meliputi
solusi bisnis dari perspektif content creators dan ide inovasi untuk platform NOICE.
Secara keseluruhan, program ini diharapkan dapat mendukung siswa-siswi sebagai
generasi muda untuk dapat berpikir kreatif, inovatif, dan solutif sebagai bekal dan
wadah untuk mempersiapkan karir dan terjun langsung ke industri startup yang
terus berkembang. (Rls)