Untuk menciptakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) ditengah masyarakat Kota Tangerang tentunya dibutuhkan kerjasama antara semua elemen masyarakat, khususnya pada bidang pendidikan.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Walikota Tangerang, Sachrudin saat menerima tim penilai sekolah sehat tingkat nasional di SMPN 13 Cikokol Kota Tangerang, Rabu (19/07).
Sachrudin mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus melakukan inovasi-inovasi untuk menciptakan budaya hidup bersih dan sehat sejak dini, mulai dari tingkat taman Kanak-kanak hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
“Diharapkan ada sebuah perubahan sikap dan mental dari masyarakat, khususnya pelajar untuk bisa menciptakan hidup bersih dan sehat di sekolah,” kata Sachrudin.
Untuk itu, lanjut Sachrudin, Pemkot Tangerang memberikan fasilitas-fasilitas agar masyarakat (pelajar) bisa menciptakan budaya bersih dan sehat.
“Makanya sekarang dilakukan penilaian atau verifikasi tahap akhir untuk sekolah tingkat nasional,” ringkasnya.
Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Dadi Budaeri menerangkan, jika SMPN 13 Kota Tangerang merupakan salah satu sekolah yang mewakili Provinsi Banten untuk tampil ditingkat nasional.
“Sekarang verifikasi terakhir, dimana dalam verifikasi tersebut yang dinilai dari sekolah adalah soal kesehatannya. Semoga SMPN 13 Kota Tangerang bisa meraih juara ditingkat nasional,” ringkasnya.
Sementara itu, Abdurahman salah satu tim penilai mengungkapkan Sekolah Sehat Tingkat Nasional ini terdiri dari 21 Provinsi Banten dan 32 sekolah dari terdiri dari empat jenjang yakni TK, SD, SMP dan SMA SMK.