Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akhirnya menyutujui usulan Pemerintah Kota Tangerang untuk melanjutkan pembangunan elevated busway sampai daerah Ciledug.
Hal tersebut terungkap dari hasil rapat antara Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah bersama dengan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Direktur Transjakarta di Kantor Kecamatan Ciledug, Rabu (10/05/17).
“Pemkot Tangerang mendorong adanya PKS-Perjanjian Kerjasama, karena MOUnya kan sudah ada, tinggal PKSnya saja agar kegiatan ini bisa dilanjutkan sampai ke wilayah Ciledug, bahkan ada wacana kita bahas kita lanjutkan sampai Graha Raya dan Alam Sutera, serta Poris, ” jelas Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.
Ia mengatakan, harus diselesaikan terlebih dulu koridor 13 Blok M sampai Ciledug.
Arief juga menambahkan bahwa ini merupakan langkah penting terhadap pengembangan integrasi transportasi di wilayah jabodetabek, khususnya Kota Tangerang.
“Pembicaraan ini sebenarnya sudah cukup lama dilakukan, dan pemkot Tangerang sendiri dengan dukungan DKI sudah mempersiapkan dokumen pendukungnya bahkan DED,” terangnya.
Dengan kesepakatan tersebut, ia berharap mobilitas masyarakat Kota Tangerang yang menuju DKI ataupun sebaliknya bisa lebih lancar.
Senada dengan Wali Kota, pihak Transjakarta yang diwakili langsung oleh Direktur Utamanya Budi Kaliwono menyampaikan bahwa pengembangan jalur transjakarta sangat memungkinkan untuk diperpanjang sampai daerah permukiman lain sebagaimana diusulkan oleh Wali Kota
“Ini sebenarnya bukan selesai disini, kami senang hari ini bisa ketemu pak Wali dan beliau punya konsep soal transportasi di wilayah beliau dan ini seiring dengan berjalannya waktu bisa diintegrasikan dengan konsep transjakarta,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Saeful Rohman yang juga hadir pada rapat tersebut menyampaikan bahwa sambil menunggu pembangunan jalur elevated busway sampai wilayah Ciledug, untuk sementara pihak Dinas Perhubungan Kota Tangerang akan melakukan rekayasa lalu lintas di Puri Beta 1 dan 2 untuk mengakomodir bus Transjakarta yang memutar balik.