Serpongupdate.com – Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu urat nadi perekonomian daerah dan nasional. Selain itu, UMKM juga memiliki peran penting dalam memberikan kesempatan kerja dan sumber pendapatan bagi daerah tersebut atau Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Pasca pandemi Covid-19, para pelaku UMKM Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ini berhasil mengatasi tantangan ekonomi dengan inovasi produk dan pemasaran. Selain melalui online para pelaku UMKM sudah leluasa melakukan penjualan secara offline dengan berjualan langsung, seperti halnya dengan mengikuti bazar.
“Peningkatan jumlah UMKM di Tangsel terus bertambah, termasuk juga pendapatan UMKM tersebut. Hal itu tentunya dibarengi dengan perluasan akses pasar dengan berjualan langsung, seperti mengikuti bazar, peningkatan kualitas SDM, hingga kualitas serta kuantitas produksi,” ujar Warman Syanudin, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel disela-sela kegiatan ‘Hajatan UMKM 2023’ yang berlangsung di Fresh Market Bintaro pada Minggu, 6 Agustus 2023 yang dihadiri oleh
Untuk terus mendukung pelaku UMKM itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan mendorong dalam hal pendaftaran NIB dan Sertifikat Halal. “Sekitar 11 ribu pelaku telah memiliki NIB dan tercatat dalam aplikasi Dinas Koperasi dan UKM.Diluar dari itu, sudah banyak pelaku usaha yang mengurus sendiri NIB secara mandiri lewat online,” terangnya.
“Kami juga membantu pelaku usaha untuk mendapat NIB secara online dan satu hari jadi, dan sudah dilakukkan secara road show di tujuh kecamatan,” ucapnya.
Terkait pertumbuhan ekonomi UMKM di Tangsel, Warman menerangkan, pertumbuhan UMKM Tangsel sangat signifikan.Dimana UMKM menjadi penyumbang 30-40 persen dari PAD Tangsel saat ini, dibandingkan tahun lalu sebesar 25 persen.
“Indikator tersebut didapat dari para pelaku UMKM yang sudah membayar pajak selain PPN dan PPH juga pajak daerah,” pungkasnya.
Sebagai info. Kegiatan ’Hajatan UMKM 2023’ ini diikuti oleh puluhan pelaku usaha dari beragam produk tersebut dihadiri oleh Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM, Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia dan Benyamin Davnie Wali Kota Tangerang Selatan. (Red)
