Serpongupdate.com – Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Airin Rachmi Diany menghadiri dan meninjau stand di Indonesia City Expo (ICE) XVII bertempat di Simpang Lima, Semarang, Kemarin.
Dalam ICE ini, semua kota menampilkan berbagai inovasi dan pembangunan dalam bidang tata kota secara berkelanjutan dalam ICE tersebut. Bahkan setiap kota menampilkan produk UKM mereka di setiap stand.
Ketua Apeksi yang juga sebagai Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany didampingi Walikota Semarang Hendrar Prihadi, Walikota Jambi Syarif Fasha meninjau setiap stand di ICE.
Airin Rachmi Diany menjelaskan, Indonesia City Expo merupakan pameran tahunan yang diikuti pemerintah kota di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk mempublikasikan atau tukar informasi antar sesama pemerintah kota dalam tata kelola perkotaan secara berkelanjutan.
“Selain itu juga membuka peluang kerjasama antar pemerintah dan swasta dalam tata kelola perkotaan, membuka peluang kerjasama bisnis dan investasi antara pemerintah dan pelaku usaha dalam berbagai sektor industri, serta menciptakan hubungan sinergi antar pemerintah kota dalam pengembangan pembangunan perkotaan,” katanya.
Bahkan dalam pameran tersebut, masyarakat bisa melihat produk umkm yang ada di masing-masing kota di stand pameran. “Masyarakat bisa memesan atau membeli produk umkm yang ditampilkan dalam stand tersebut,”jelasnya.
Direktur Eksekutif Apeksi, Sri Indah Wibi Nastiti mengatakan, Apeksi bisa menjadi magnet dalam meningkatkan perekonomian. Sebab,banyak tamu dari berbagai daerah di Indonesia datang di Kota Semarang. “Tentu saja, hal itu akan mendongkrak sektor ekonomi seperti restoran, hotel dan pusat oleh-oleh, serta tempat wisata pasti akan ramai termasuk UMKM,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Nastiti, setiap kota memiliki tantangan yang harus dihadapi. Jumlah penduduk semakin banyak dengan berbagai permasalahan yang kompleks. Hal itu diperlukan inovasi secara berkelanjutan. Terutama dalam memanfaatkan kemajuan teknologi informasi sehingga teknologi bisa membantu mempermudah pelayanan masyarakat.
“Harapannya, setiap kota bisa menumbuhkan inisiatif dan inovasi baru serta membawa perubahan bagi pemerintah kota dalam pembangunan dan kerjasama antar daerah,” katanya.
Dalam pameran tersebut, Kota Tangsel menampilkan rumah khas tangsel yakni blandongan, dan sedikit produk umkm. Sedangkan Kota Depok menampilkan produk UMKM dan pembuatan dodol Depok. Kota Batu menampilkan apel dan lainnya.(rls)