Serpongupdate.com – Kondisi pembatasan sosial besar-besaran yang diaplikasikan di sejumlah wilayah Jabodetabek semenjak masa pandemi Covid-19 melanda membuat sejumlah aktivitas masyarakat menjadi terbatas dilakukan dari kondisi sebelumnya.
Mayoritas aktivitas memang terkendala dilakukan, namun, beberapa diantaranya diketahui justru semakin meninggi aktivitasnya. Sebut saja dalam sektor pencarian properti primer. Banyaknya platform jual beli properti daring menjadi solusi terbaik untuk mengakomodasi pencarian tempat tinggal dari masyarakat selama pandemi.
Mengambil contoh salah satu kawasan di Bogor, Parung Panjang. Selama masa pandemi diberlakukan, tercatat peningkatan aktivitas pencarian perumahan via daring pada kawasan ini sebesar 31,7 persen per bulannya dilansir dari portal properti global Lamudi.co.id. Pertumbuhan ini dinilai lebih baik dibanding periode tahun sebelumnya (yoy) yakni naik 7 persen.
Novriyadi, Head of Research Lamudi.co.id menyebutkan, tidak hanya kawasan Parung Panjang, sentimen positif ini turut berpengaruh pula kepada beberapa perumahan yang dikembangkan pada wilayah lainnya di kawasan Kabupaten Bogor.
“Selama pandemi, berbagai developer mayoritas mengandalkan pemasaran via daring untuk menarik target konsumennya. Hal ini disebabkan pula karena peningkatan penggunaan internet semenjak masa pembatasan sosial diberlakukan,” imbuh Novri.
Pengoptimalan Channel Digital Beri Sentimen Positif Pemasaran Properti
Diantara daftar hunian terbaru di kawasan Parung Panjang, nama Perumahan Citaville Parung Panjang disebut paling populer dan memperlihatkan sentimen positif pencarian selama pandemi. Lamudi.co.id mencatat terdapat pencarian via daring sebesar 7.958 sejak pertengahan Maret hingga September 2020 pada perumahan yang dikembangkan oleh Greenwoods Group yang berlokasi di Jalan Jayabaya, Kecamatan Parung Panjang, Bogor, Jawa Barat.
Birgitta Andriona Soeharto, Marketing Project Leader Citaville Parung Panjang, mengatakan perumahan Citaville Parung Panjang terus memperkenalkan secara detail produknya kepada masyarakat dengan bantuan channel pemasaran digital selama masa pandemi. Selain platform jual beli rumah, channel digital juga diperluas menggunakan media sosial seperti facebook dan instagram.
“Penggunaan internet oleh masyarakat diketahui sangat bertambah selama masa pandemi membuat pengoptimalan pemasaran melalui channel-channel digital sangat efektif dilakukan untuk mengenalkan produk Citaville Parung Panjang,” imbuh Birgitta.
Birgitta menambahkan, berdasarkan langkah penggunaan channel digital ini juga, Citaville Parung Panjang berhasil diperkenalkan kepada target konsumennya dimana merupakan end-user Jabodetabek yang mencari tempat tinggal pertama dengan harga terjangkau. (Rls)