Serpongupdate.com – Meski baru akan berlangsung tahun 2020, sejumlah nama telah bermunculan dalam meramaikan bursa calon Kepala Daerah Kota Tangerang Selatan, periode 2020-2025.
Hal itu, juga nampak dengan hadirnya beragam spanduk dan banner yang dipajang di tempat-tempat umum di Kota Tangerang Selatan.Seperti yang dilakukan Politis Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Siti Chadijah, yang memajang seluruh gambar wajahnya di jalan-jalan protokol di Tangerang Selatan, sambil menyampaikan pesan ucapan Lebaran. “Bismillah ikhtiar,” ucap dia terkait pemasangan sejumlah banner di jalan-jalan Tangsel Jumat 14 Juni.
Meski begitu, dia mengaku hanya melaksanakan amanah partai, untuk mewakili kepentingan golongannya, dalam bursa pencalonan kepala Daerah di Kota Tangsel. “Melaksanakan amanah partai, hingga ada keputusan internal,” ucap dia.
Sementara nama lain yang muncul, seperti dari birokrat yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, secara terang-terangan telah menyatakan dirinya akan maju sebagai bakal calon Wali Kota Tangsel periode berikutnya. “Saya Insyaallah siap,” kata Benyamin.
Dia yang juga menjabat sebagai Dewan Pembina di DPD Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Kota Tangerang Selatan, mengaku niatnya tersebut, telah diketahui oleh Wali Kota Tangsel, saat ini, Airin Rachmi Diany. “Sudah, beliu mempersilakan anak buahnya yang punya kesempatan untuk maju,” terangnya.
Birokrat lain, yang namanya ikut santer adalah Sekertaris Daerah Kota Tangsel, Muhammad. Namun dirinya, masih malu-malu, untuk memastikan diri maju dalam ajang Pilkada 2020 mendatang. “Sebagai birokrat saya masih fokus bekerja, kalau itu nanti. KPU juga belum memulai tahapannya,” ucap dia.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPC PDIP Kota Tangerang Selatan,Heri Gagarin yang berdasarkan hasil Rapat Kerja Cabang (Rakercab) dan Rapat Kordinasi Cabang (rakorcab) 2018 memutuskan namanya, sebagai calon tunggal Bakal Calon Wali Kota Tangsel.
“Berdasarkan hasil keputusan Rakorcab dan Rakercab iya, tapi saya secara pribadi dan kepartaian belum berani menyatakan diri. Karena semua itu, nanti berdasarkan keputusan DPP,” pungkas Heri.
Modalnya, PDI P Kota Tangerang Selatan, memiliki 9 kursi dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD). (han)