28.8 C
Tangerang Selatan
Senin, 25 November 2024
Serpong Update
LIFESTYLE

Trek Century Ride Indonesia, Goweser Menuju Anyer

Puluhan goweser mengikuti Trek Century Ride Indonesia, dengan jarak tempuh 130 kilometer. Dari Gedung United Bike, Alam Sutera, Tangerang Selatan (Tangsel), menuju Resort Nuansa Bali, Anyar Beach, Banten, beberapa waktu lalu.

“Lebih dari 50 peserta dengan perlengkapan gowes yang komplit mengikuti ajang Trek Century Ride Indonesia, yang disponsori oleh Omni Hospital, Trek, Bontrager, Indomaret, Shimano, dan lainnya,” kata Branch Manager Trek Alam Sutera, Iwa.

Pelaksanaan perdana Trek Century Ride di Indonesia ini, dikhususkan untuk pengendara sepeda dengan brand Trek. Namun, brand sepeda lain juga dapat mengikuti even perdana di Indonesia ini asalkan direkomendasi dari pengendara sepeda Trek.

“Namanya saja sudah Trek Century Ride Indonesia. Jadi memang yang kita prioritaskan sepeda dengan brand Trek,” ujar pria berkacamata ini.

Acara gowes dimulai pada 06.00 WIB berangkat dari ballon gate gedung United Bike, menggunakan formasi 2-2, dengan kecepatan 25 hingga 30 kilometer per jam menuju checkpoint I yang berlokasi di Citra Raya, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

“Sebelumnya, para peserta telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk menghadapi Trek Century Ride Indonesia ini. Dan, jarak 130 km ini merupakan sebuah tantangan bagi para goweser,” terangnya.

Seakan tak mengenal lelah, para goweser lalu melanjutkan perjalanan menuju checkpoint 2 yang berlokasi di halaman Museum Provinsi Banten, Serang, Banten.

“Di checkpoint 2, para peserta dipersilahkan untuk beristirahat dan memeriksakan kondisi sepedanya kepada mekanik yang telah kami persiapkan,” jelasnya.

“Setiap beristirahat di checkpoint, kami menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan para goweser. Dari minuman segar, mekanik untuk memeriksakan kerusakan, hingga tim medis dari Omni Hospital Alam Sutera, bila ada goweser yang membutuhkan perawatan tim medis,” paparnya.

Dari checkpoint 2 menuju ke Resort Nuansa Bali, Serang, Banten, para goweser bebas menggunakan speednya, asal tetap dalam kontrol, rambu dan kondisi di jalan raya. “Walaupun di kawal Patwal, tapi masing-masing pengendara wajib menjaga keselamatannya sendiri,” ujar pria ramah ini.

Berita Terkait

Leave a Comment